Dusun Sarah Raja berada di pemukiman Provinsi Aceh dan masuk kedalam daerah tertinggal. Tepatnya di Desa Leubok Pusaka Kecamatan Langkahan Kabupaten Aceh Utara dan berbatasan langsung dengan Kabupaten Aceh Timur. Desa Leubok Pusaka berjarak 12 kilometer dari ibukota Kecamatan. Di desa Leubok Pusaka memiliki 6 dusun, untuk mencapai 1 dusun ke dusun yang lain sangat dekat. Tetapi untuk menuju dusun Sarah Raja harus melalui medan yang ekstrim, karena melintasi bukit dan turunan yang curam.
Source Picture
Dari tengah pedesaan Leubok Pusaka, hingga untuk bisa mencapai Dusun Sarah Raja harus menempuh perjalanan sepanjang 7 kilometer lagi. Akses yang bisa dilalui untuk bisa ke dusun Sarah Raja hanya bisa menggunakan jeep. Jeep itu pun sudah di modifikasi, tidak seperti sedia kala. Bila cuaca memungkinkan, memakan 2 jam perjalanan. Akan tetapi ketika musim hujan, bisa memakan waktu berjam-jam.
Kabupaten Aceh Utara sendiri memiliki 27 Kecamatan, meliputi 852 Desa. Dana Desa yang diberikan oleh Pemerintah belum bisa memenuhi kehidupan masyarakat di Leubok Pusaka untuk membuat jalan yang memadai dan sesuai harapan. Hanya isak tangis yang bisa dirasakan oleh masyarakat di Dusun Sarah Raja. Petugas kesehatan yang berada di Desa Leubok Pusaka, hanya bisa berkunjung ke Dusun Sarah Raja paling cepat 1 bulan ataupun bisa 2 bulan sekali. Mengingat kondisi jalan yang tidak memungkinkan, bila harus setiap hari untuk bisa ke Dusun Sarah Raja.
Biarpun menggunakan mobil untuk bisa ke dusun Sarah Raja, ada baiknya lebih baik berjalan kaki. Dikarenakan alasan keselamatan yang kapanpun bisa merenggut nyawa. Sekitar 100 orang, baik orang tua, dewasa dan anak-anak yang tinggal di Dusun Sarah Raja.
Source Picture
Untuk air minum, mencuci, buang air besar dan mandi masyarakat di Dusun Sarah Raja menggunakan air sungai. Itupun bila air sungai bersih, bila tidak mereka bisa tidak mandi. Di Dusun Sarah Raja pada tahun ini memiliki 6 anak-anak yang melanjutkan Sekolah Dasar di Desa Sarah Gala Kecamatan Pante Bidari dan Sekolah ini sudah masuk ke dalam Kabupaten Aceh Timur dan ini sudah berlanjut dari puluhan tahun yang lalu. Untuk perjalanan dari rumah ke sekolah harus menempuh perjalanan 10 kilometer dan biasa mereka sampai ke sekolah 1 jam setelah pelajaran berlangsung. Pihak sekolah sudah maklum, dan bersyukur mereka masih mau melanjutkan untuk sekolah.
Perjalanan dari rumah ke sekolah harus menggunakan sampan/ boat. Sering kali anak-anak jatuh ke sungai bila tidak berhati-hati. Biasanya anak-anak ditemani oleh orang tua atau keluarga mereka yang lebih tua untuk menyeberang sungai hingga mencapai sekolah. Kebanyakan Pendidikan anak-anak disini hanya menamatkan Sekolah Dasar. Mereka lebih banyak bekerja membantu orang tua daripada harus melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.
Source Picture
Alasan anak-anak berhenti Sekolah, mengingat biaya pendidikan yang lebih tinggi dan jarak tempuh yang terlalu jauh yang harus ditempuh bila mereka harus mengeyam pendidikan yang lebih tinggi. Kisah diatas merupakan kisah nyata masyarakat Dusun Sarah Raja Desa Leubok Pusaka Kecamatan Langkahan Kabupaten Aceh Utara Provinsi Aceh. Sangat memilukan dengan apa yang mereka alami, bila dibandingkan dengan yang tinggal diperkotaan.
Kalau sahabat menyukai postingan saya silahkan di upvote, resteem dan ikuti @amryksr untuk bisa melihat postingan saya selanjutnya di feed anda.
Follow Me @amryksr
oman brat that nyan bag
Posted using Partiko Android
Peu jih yang brat @ardi94
jalan adun
Posted using Partiko Android
Nyankeuh nyan.
Kenyataan jih memang meunan.
Brat that laju.
seumoga para pemimpin nangroe nyoe be teuhah mata dum.
bek teupet sabe.sayang teuh ureung gampong lage nyan
Posted using Partiko Android