Dunia Penulisan yang Menakjubkan - The Amazing World of Writing (Bilingual)
Dunia menulis memang memiliki magnet tersendiri bagi penulis, penerbit, dan pembacanya. Profesi penulis bak dunia yang bisa dimasuki oleh siapa saja tanpa pandang usia, gender, agama, ras, dsb. Selain itu, pekerjaan menulis bisa dilakukan di mana saja, dan kapan saja. Seperti yang diungkapkan tim ELJEHA (1999) dalam sebuah artikelnya, "Dunia menulis adalah tempat kerja yang memiliki peluang kerja tanpa batas. Ibarat perusahaan yang selalu menerima karyawan baru setiap harinya."
Tanpa harus bekerja di perusahaan penerbitan, seorang penulis dapat mengirimkan karyanya setiap saat karena penerbit pada dasarnya senang bila menerima naskah dari penulis. Selain dapat menyampaikan perasaan dan pemikirannya dalam tulisan, penulis memperoleh pendapatan uang tunai atau royalti. Bahkan, seorang penulis profesional biasanya dikontrak oleh penerbit untuk mengirimkan karya mereka secara berkala. Terlebih dengan perkembangan teknologi internet saat ini, penulis dengan mudahnya bisa menulis dan mengirimkan karyanya ke penerbit atau seperti yang sobat Steemian kerjakan. Tinggal ketik-ketik, kirim/publikasikan, dan uang pun datang dengan sendirinya.
Terkenang pada tahun 2010-an, saya pernah bertemu dengan seorang teman, tatkala itu penulis belum merupakan profesi yang menjanjikan, tetapi dia dengan mantap berprofesi sebagai penulis lepas (freelance writer). Beliau tidak terikat dengan perusahaan mana pun, tidak terikat oleh waktu dan tempat kerja. Penghasilannya 100% diperoleh dari karya tulisnya. Kini terbukti, seiring berkembangnya teknologi informasi, profesi penulis merupakan profesi yang menjanjikan, bukan hanya di Indonesia bahkan, di luar negeri.
Jadi, slogan terbatas dan sempitnya lowongan kerja untuk penulis nampaknya tidak berlaku di dunia kepenulisan. Sangat luar biasa bukan? (@adrienoor)
The writing world has its own magnet for writers, publishers, and readers. Profession of writer as the world that can be entered by anyone regardless of age, gender, religion, race, etc. In addition, writing can be done anywhere, and anytime. ELJEHA team (1999) said in their article, "The writing world is a workplace with unlimited employment opportunities, it’s like a company that always accepts new employees every day."
Without having to work in a publishing company, a writer can submit his work any time, because basically the publisher is happy when receiving a script from authors. In addition to conveying feelings and thoughts in writing, the authors obtain a cash or royalty fee. In fact, a professional writer is usually contracted by the publisher to submit their work periodically. The growing of internet technology today, the author can easily write and send his work to the publisher or as a friend Steemian to do. Just write, publish, and the money came by itself.
In the 2010, I met with my friend, when the author was not a promising profession, but he was focused to be a freelance writer. He is not tied to any company, not bound by time and work. Her earnings are 100% earned from his work. Now what he done was proven, , the profession of writers is a promising profession, not only in Indonesia even, abroad.
Thus, slogan of limited vacancy for authors it doesnt seem in the world of writing. Very amazing isn’t it? (@adrienoor)
This article has been published at: Writinghood and My Blog
Image source: writerscarrer
Hello, you received a boost courtesy of @steemdunk! Steem Dunk is an automated curation platform that is easy and free for use by everyone. Need an instant boost? Send 0.200 SBD with your full post url as the memo to @steemdunk for an upvote. Join us at https://steemdunk.xyz
Upvote this comment to support the bot and increase your future rewards!
Saya pun tidak menyangka bisa berkembang pesat. Saya teringat ketika SMA beberapa kali mengirimkan puisi ke beberapa majalah.
Keren .... Mas @tusroni mulai menulis sejak SMA ya mas? Majalah apa mas? Selain puisi, dulu menulis apa lagi mas?
Waduh...lupa tuh nama majalahnya. Saya dulu cuma suka menulis puisi Mas @adrienoor. Saya saat itu suka membaca karya-karya Kahlil Gibran. Jadi terinspirasi untuk menulis puisi. Ingin sekali bisa menulis cerpen, tapi susah cari inspirasi...hehe
Aku juga ingin jadi penulis yang hebat kayak abah @adrienoor hehe
Waduh, Teh @gethachan membesar-besarkan, sama-sama kita belajar dan bertumbuh jadi penulis super ya Getha :D
Soalnya abah sudah banyak banget penghargaannya Kalo aku mah masih impun yang terdampar di tengah lautan. Hehe
Artikel yang sangat menginspirasi Kang @adrienoor. Tulis-menulis adalah dunia kita dan kita mendapatkan tempat yang indah untuk merumput, yakni di Steemit. Saleum dari Aceh.
Terima kasih Bang @ayijufridar, tulisan abang pun bagus-bagus sangat inspiratif dan penuh informasi. Terima kasih sudah berkenan hadir di sini bang. Salam juga buat abang dan kawan2 di Aceh ya :)
Saya mulai serius menulis awalnya karena kondisi yang memaksa....karena tak bisa bekerja di luar rumah. Rasa-rasanya hanya itu yang bisa saya lakukan agar tetap menjadi 'ada'.
Dan memang kini menulis semakin banyak wadahnya... terutama di platform digital. Semoga penulis semakin menjadi profesi yang berpengaruh ya Pak.
Saleum.
Gak apa-apa mas terkadang kondisi tertentu memacu kita untuk tetap bertahan dari zona tidak nyaman. Insyaallah kalau ditekuni profwsi menulis akan memindahkan kita ke zona nyaman, terlebih sekarang banyak banget peluang2 untuk para penulis di era digital sekarang ini. Keep writing! Keep inspiring! Ya Bang @hayanufus :)
Wow just amazing place
Yups! :) ... if the place is like that, ideas seem to be flowing on, right Mr @mdraihanhkn.
Awalnya saya juga menyalurkan hobi Abah @adrienoor dalam menulis. As long as, sekarang justru jadi kerjaan sampingan yang perlu didahulukan. hehe
Berkat menulis, saya berani menatap dunia, dan berlomba2 dalam berkarya.
Salam Literasi!
Alhamdulillah, ternyata dampak menulis luar biasa dalam kehidupan kita ya Mbak @ettydiallova, "Writing is for live."
Luar biasa... Mau Donk royalti... :-)
Boleh, hayu ngantri ... ngantri ... Teh @diantikaie urutan ke-100000000 ha ha ha ... :D
Alhamdulillah. menulis bisa jadi profesi yang menjanjikan Abah @adrienoor
Insyaallah sangat bisa Teh @cicisw asal tahu cara mainnya, link, dan aturan-aturannya. Stemmit salah satu jalan untuk income buat penulis :)
Menulis di Steemit bagi saya seperti terbangun dari mimpi panjang ...alias lama vakum sejak bekerja...hehe
..semangat Abah!
Wah syukurlah ternyata Mbak @lusanamaya dari dulu suka menulis ya. Pernah terbit buku apa saja mbak? Masih ada di toko buku gak?