Raja Ampat, Wonderful Indonesia
"Tanah Surga Jatuh di Papua"
Ada banyak tempat di Indonesia yang mestinya wajib dikunjungi. Ragam keindahan alam tersaji dan bertebaran di berbagai pelosok nusantara.
Selain ada di Sumatera, di Papua juga tak kalah menariknya. Bahkan ada ungkapan, tanah Papua adalah tanah Surga yang jatuh ke bumi. Ungkapan tersebut seperti tidak berlebihan jika kita menelusuri indahnya beberapa sudut di tanah Papua.
Raja Ampat misalnya, tak asing nama ini terdengar. Letaknya di kepulauan Provinsi Papua Barat. Seorang teman berkisah, jika hendak menuju Raja Ampat, terlebih dahulu terbang ke Sorong, lalu menyeberangi laut untuk tujuan Kota Waisai.
Di sinilah, Raja Ampat bisa dijelajahi hingga ke Kepulauan Wayag di bagian paling utara. Tentu, saat menjelajahi pulau dengan keindahan alam yang luar biasa, perlu merekam semua kenangan yang tertantang.
Pemandangan sejauh mata memandang selalu memberikan kesan tersendiri.
Bahkan, Raja Ampat juga merupakan salah satu destinasi wisata yang pantang tidak di catat dalam daftar kunjungan wisata. Sebab, Raja Ampat salah satu tempat paling indah di Indonesia.
Kenapa? Salah satunya adalah gugusan pulau karang, sebagai highlight utama dari Raja Ampat. Bahkan gugusan karang yang paling fenomenal terletak di Pianemo, Kabui dan Wayag.
Fantastis! Kumpulan pulau kecil begitu indah terlihat. Sejauh mata memandang kita disuguhkan keindahan pulau kecil-kecil di tengah laut. Air biru yang jernih sangat menakjubkan, selain pasir putih halus yang membingkai panorama alam tersebut.
Tak lengkap rasanya bila tanpa berfoto-foto, snorkeling, diving atau sekadar berenang kecil untuk melepas lelah setelah seharian menjelajah. Bertambah lagi dengan udara yang turut menyegarkan tubuh.
'Tanah Surga' ini memang layak dikunjungi, bahkan Raja Ampat sudah menjadi langganan penghargaan dunia. Website berita internasional CNN Travel pada pertengahan 2007 memasukkan Raja Ampat dalam daftar Best Diving Spot in Asia. Wonderfull.
Bukan hanya itu, Raja Ampat, juga menjadi rumah bagi 540 jenis karang serta 1.511 spesies ikan bermukim di sana. Selain itu, 700 jenis moluska juga turut mewarnai alam bawah laut Raja Ampat.
Bila menyelam, maka seakan kita berada di aquarium besar yang terbentang dengan luas. Lupa daratan menjadi kata yang pantas diucapkan untuk penikmat alam bawah laut, bahkan sulit tergambar dengan kata-kata. Yuk!
It is a beautiful sight to be a very pleasant journey
this looks so amazing, we're blessed to have you among the many people on steemit, thank you
That jioh kajak, hana pakat2. Hawa teuh tajak keunan
Danao Toba kalheh kutuleh, wate kujak sekitar 3 buleun ka u likot