Tausiah hari ini
Di banyak tempat dalam al-Quran, kita menemukan bahwa Allah Ta’ala menarik perhatian orang-orang beriman kearah pengorbanan harta.
Salah satu diantaranya ialah, ۞ نِف ُ ا ت َ م َ ۚ و ْ م ُ ِسك ُ نف َ ِِل َ ف ٍ ر ْ ي َ خ ْ ِمن وا ُ نِفق ُ ا ت َ م َ ۗ و ُ اء َ ش َ ن ي َ ِدي م ْ ه َ ي َ ه َّ الل َّ ِكن َٰ َٰ َ ل َ و ْ م ُ اه َ د ُ ه كَ ْ ي َ ل َ َس ع ْ ي َّ ل َ اء َ ِتغ ْ اب َّ ِال إ َ ون ُ ق َ و ا َ م َ ِهۚ و َّ ِه الل ْ ج )( َ ون ُ م َ ل ْ ظ ُ ت َ ال ْ م ُ نت َ أ َ و ْ م ُ ك ْ ي َ ل ِ إ فَّ َ و ُ ي ٍ ر ْ ي َ خ ْ ِمن وا ُ نِفق ُ ت”
Bukanlah tanggungjawab engkau memberi petunjuk kepada mereka, tetapi Allah swt-lah yang memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan harta apapun yang kamu belanjakan maka manfaatnya adalah untuk dirimu, dan sebenarnya tidaklah kamu membelanjakan melainkan untuk mencari keridhaan Allah swt. Dan harta apa pun yang kamu belanjakan niscaya akan dikembalikan kepadamu dengan penuh dan kamu tidak akan dianiaya.” (Surah al-Baqarah, 2:273).
Di samping itu, ciri khas dari orang-orang beriman juga disebutkan bahwa mereka menafkahkan harta tersebut semata-mata demi meraih ridha Allah.
(al-Quran karim) menyatakan, ِهۚ َّ ِه الل ْ ج َ و َ اء َ ِتغ ْ اب َّ ِال إ َ ون ُ نِفق ُ ا ت َ م َ و”
Tidaklah kamu menafkahkannya melainkan untuk mencari keridhaan Allah.” (2:273)
Jadi betapa bahagianya orang-orang yang membelanjakan harta mereka di jalan Allah Ta’ala dengan pendekatan seperti itu.
Free Daily Upvote and Get 0.1 Steem Just To Sign up!
http://affiliatemarketer.website