You are viewing a single comment's thread from:
RE: Potret Kegigihan Perempuan Gayo di Pasar Pagi Paya Ilang
pasar Paya Ilang ini yang dekat terminal kan? aku ada juga ke sini, nyobain sarapan di warung yang ada di salah satu pojok pasar, menunya enak, pagi itu aku makan pake menu ikan pengat. Oh ya, bicara takengon rasanya tidak lengkap tanpa melibatkan kabut yaa...itulah salah satu bentuk romantisme kota dingin itu.
Ya Ihan,
Kata Kabut mengambarkan betapa dinginya kota ini