Persahabatan Angka-Angka

Kamu pasti punya teman atau sahabat. Sesekali pula sahabat itu pergi entah kemana. Pasti mereka pergi ketika kamu susah atau tidak punya uang. Ah, yang benar saja, yang namanya sahabat pasti ada disaat kita susah apalagi senang. Namun, ini beenar adanya. Sebagian yang namanya sahabat entah teman, pasti menghilang disaat kita sedang tidak punya apa-apa. Lagi pula untuk apa berteman dengan orang yang tidak membawa manfaat untuk kita. Biarlah dia tahu diri bagaimana hidup susah.

Katakan saja seperti keadaan Steemian sekarang. Di saat tidak ada jumlah vote yang di atas 10, dan harga Steem/SBD yang semakin meroket (ke bawah). Tidak ada yang menjadikanmu sebagai raja apalagi teman. Semua lari dan beralasan sibuk atau apa itu namanya. Semua digerakkan oleh angka-angka. Saat inilah kita bisa melihat siapa saja yang benar-benar teman dan sahabat. Merekalah yang tidak mengumbar kata-kata ala jilatan ular. Mereka tidak membatasi persahabatan hanya sebatas jumlah angka yang tampak pada tulisan.

Sungguh celaka orang yang hanya menilai persahabatan itu hanya sebatas angka. Inilah kapitalis nyata. Mereka hanya lintah-lintah yang kelaparan, tidak ubahnya wakil-wakil rakyat yang korupsi setelah dipilih oleh rakyat menjadi wakil-wakil mereka. Tapi begitulah dunia, terus bergerak dan menghadirkan dinamika yang terkadang bisa ditebak kemudian diteliti sehingga menjadi sebuah mata kuliah baru, manusia bermuka celengan.

Sudahlah, teman tetaplah teman. Tunggu saja mereka akan kembali di saat paceklik ini berakhir. Kita yang bagaikan serdadu Romawi akan kembali dan penyambutan akan meriah, para penjilat juga akan kembali menanyakan "apa ada harta rampasan?". Waktu itu akan datang. Terberkatilah Steemian-Steemian yang saat ini masih berjuang. Garuda akan selalu bersama kalian. Terus berkarya dan menjalin hubungan persahabatan.

Untuk informasi tentang @the-garuda, kamu bisa kunjungi website