Harmoni dalam perbedaan

Assalamualaikum teman ini adalah artikel saya yg ke 3 pada kali ini saya akan membahas tentang TIDAK PANDANG BULU HARMONI DALAM PERBEDAAN
Musik itu sprti makan, di sajikan ntuk di nikmati, musik di nikmati oleh indra dengar, msakn di rasakan oleh indra pencetak, sama sama hasil sentuhan peramu yg handal.
Improvisasi dn sentuhan kreatif pelaku aransemen akan menghasilkan macam macam musik yg unik. Begitu juga keahlian seorang koki ntuk meracik bumbu dn bahan, menghasilkan makann yg penuh cita rasa. Hebat ny, masing masing dapat memadukan perbedaan, mengambil kekuatan ntuk menghadirkan komposisi yg selaras, enak dn nikmat
Al kholil bin ahmad al farohidi (w. 791)telh berjasa menemukan not dn irama klasik Arab. Konon ntuk menemukan macam macam notasi lagu ini, ia harus menyendiri di pantai berhari hari, yg kemudian notasi yg ia temukan ia sebut dngan bahr (laut). Dri notasi ini, berkembang aliran musik islami. Samrah dn qasidah dengan syair gurindamny (barh) adalah deretan 'musik dakwa' yg dikenal oleh para mubaligh pada abad pertengahan ke Indonesia dngan alat musik rebab dn rebana ny. Kemudian sekitar 1870-an, musik gembus (sejenis gitar/mandolin) dr YAMAN dn Mesir masuk ke Indonesia. Dalam okey gembus biasa di lengkapi alat sprti biola, akordeon, gendang, seruling, bas. Oleh pribumi, laras musik qasidah dn gembus di aransemen dngan alat musik tradisional sperti gong dn serunai maka lahirlah musik melayu (1940-an).dn Stelah di masukan laras musik hindustani yg khas dngan tabla dn gendang, menjadi musik dangdut (1960-an).
Improvisasi ntuk menyatukan perbedaan itulah yg mengilahami inovasi yg kreatif ini. Melahirkan karya dengan cita rasa yg enak di nikmati. Dr notasi nada dn oktaf yg terukur selaras dngan interval tertentu di aransemen menjadi akordeon. Menjadi melodi. Menjadi harmoni.
Perbedaan merupakan 'cetak biru' atau skenario ALLAH sejak manusia di ciptakan.perbedaan juga merupakan kekayaan dn kekuatan ntuk membangun sebuah persekutuan yg harmonis. Namun perbedaan yg tidak di kelola dengan baik akan menjadi petaka. Berbeda dngan yg dikelola dngan baik akan menyebabkan centang perenang. Penyebab ny adalh ego dn merasa lebih. Keluar perbedaan manage dngan baik, hidup dalam harmoni yg penuh rahmat. Kunci ny mau belajar.,maumendengar, mau memahami, mementingkan orng banyak dari diri sendiri, mau mengalah ntuk kebaikan bersama,cari titik temu dngan kepala dingin, ada ny keikhlasan, menyadari bahwa kita saling membutuhkan. Berikan penghargaan, dn berikan sesuatu ntuk orng lain.
Berbeda bunyi atau nada bila di kelola dngan baik akan mengahasilkn simfoni yg indah. Berbeda bunyi dn nada bila di aransemen kn dngan baik akan menghasilkan simfoni yg membawa gagasan baru ntuk kemajuan bersama.
Smoga bermanfaat
SALAM ANAK STEEMIT