Harimau dan Tikus
Di tengah hutan lebat, hiduplah seekor harimau yang gagah dan kuat. Ia adalah penguasa hutan yang ditakuti oleh semua hewan. Dengan tubuh besar dan cakar tajamnya, tak ada yang berani menentangnya.
Suatu hari, setelah puas berburu, harimau beristirahat di bawah pohon rindang. Angin sepoi-sepoi membuatnya mengantuk, dan ia pun tertidur lelap. Tak lama kemudian, seekor tikus kecil muncul dari lubang tanahnya. Tikus itu sedang mencari makanan dan tanpa sengaja berlari di atas tubuh harimau.
Gerakan tikus itu membangunkan sang harimau. Dengan cepat, harimau menangkapnya dengan satu cakar. "Berani sekali kau menggangguku saat tidur! Aku akan memakanmu!" geram harimau dengan suara menggelegar.
Tikus kecil itu gemetar ketakutan, tetapi ia segera berpikir cepat dan berkata, "Tuan Harimau yang perkasa, tolong maafkan aku! Aku tidak sengaja mengganggumu. Jika kau melepaskanku, suatu hari aku akan membalas kebaikanmu!"
Harimau tertawa terbahak-bahak. "Kau? Seekor tikus kecil ingin membantuku? Itu mustahil! Aku sangat kuat, dan kau hanyalah makhluk lemah." Namun, setelah melihat tikus yang gemetar dan memohon dengan sungguh-sungguh, harimau akhirnya merasa kasihan dan melepaskannya.
Beberapa hari kemudian, harimau tanpa sadar masuk ke dalam perangkap pemburu. Sebuah jaring besar menjerat tubuhnya, membuatnya tak bisa bergerak. Ia mengaum sekuat tenaga, berusaha melepaskan diri, tetapi semakin berontak, jaring itu semakin mengikatnya erat.
Tikus kecil yang kebetulan lewat mendengar suara harimau dan segera berlari mendekatinya. "Tuan Harimau, jangan khawatir! Aku akan menolongmu!" katanya dengan penuh semangat.
Dengan gigi kecilnya yang tajam, tikus mulai menggerogoti tali jaring sedikit demi sedikit. Meskipun butuh waktu, tikus tak menyerah. Akhirnya, setelah beberapa lama, jaring pun putus, dan harimau berhasil terbebas.
Harimau terkejut dan merasa malu karena dulu meremehkan tikus. "Terima kasih, Tikus kecil. Aku tidak menyangka kau benar-benar bisa menolongku," kata harimau dengan tulus.
Tikus tersenyum, "Tidak ada yang terlalu kecil untuk berbuat kebaikan, Tuan Harimau. Hari ini aku membalas kebaikanmu."
Sejak saat itu, harimau dan tikus menjadi sahabat. Harimau belajar untuk tidak meremehkan makhluk lain, sekecil apa pun mereka. Sementara tikus, meskipun kecil, menyadari bahwa kebaikan dan keberanian bisa mengubah segalanya.
Pesan moral:
Jangan meremehkan orang lain berdasarkan ukuran atau kekuatan mereka. Kebaikan yang kita tanam akan kembali kepada kita di saat yang tak terduga.