Awal Mengenal Steemit dan Menghapus Media Sosial Lainnya.
Dunia steemit membangkitkan banyak gairah pada diri saya. Awal mula mengenal steemit dari @albertjester. Beliau Memperkenalkan saya dengan cara yang sangat unik yaitu dengan cara menyindir. Hehe. Cara yang sangat berbeda dari @bahagia-arbi, @razack-pulo, dan steemian lainnya. Cara yang dilakukan @albertjester ternyata sangat ampuh hingga membuat saya jadi penasaran dengan steemit. Hari demi hari terus membuat saya jadi penasaran dengan sindiran tersebut. Sekali lagi saya ulangi, ini adalah cara yang sangat unik untuk mengajak bergabung dengan steemit.
Pada akhirnya, tepat bulan desember saya mulai mendaftar steemit. Pada pendaftaran pertama pihak steemit tidak mengkonfirmasi, satu minggu kemudian saya mencoba mendaftar kembali, pada akhirnya bulan januari saya mendapatkan balasan email dari pihak steemit untuk mendapatkan password login. Pada hari itu saya langsung membuat postingan pertama saya yaitu postingan memperkenalkan diri. Apa? Kenapa harus memperkenalkan diri. Saya belum pernah melihat di sosial media lainnya. Ternyata dipostingan pertama saya itu banyak steemian senior memberi dukungan yang sangat luar biasa dan belum pernah saya rasakan sebelumnya di media sosial lainnya.
Kemudian saya semakin tertantang dengan platform ini, semakin penasaran hingga akhirnya saya jatuh cinta dengan steemit. Sekarang, bila kuota internet saya habis, saya merasa seperti hambar jika tidak melihat timeline dari steemit. Semakin hari kian membuat saya menjadi rajin membaca, ini sangat luar biasa, diluar dugaan saya. Amazing.
Sekarang saya bisa membaca sepuluh halaman lebih dalam satu hari. Sebelum mengenal steemit saya tidak pernah membaca sama sekali kecuali berita tentang sepakbola. Steemit mengajarkan saya untuk menjadi orang yang benar-benar bijak. Sekarang saya telah menghargai waktu, tidak seperti sebelum mengenal steemit. Saya hanya membuang-buang waktu hanya sekedar bermain game yang tidak memberi saya manfaat.
Saya sudah smerasakan hasil dari bermain steemit walupun masih sangat sedikit. Saya bisa menabung uang hasil dari postingan. Modal saya hanya menulis dan beberapa foto yang saya ambil dari smartphone. Sekarang adalah bulan ketiga saya bersama steemit. Banyak hal yang saya dapatkan dari steemit seperti cara menulis, membantu sesama, komunitas yang paling utama adalah saya jadi semakin rajin membaca.
Saya mulai meninggalkan media sosial lainnya seperti Facebook, Path. Hanya dua media sosial yang masih aktif yaitu Twitter dan tentunya steemit. Bagi teman-teman yang telah dapat konfirmasi password dari steemit, mari kita berlomba-lomba untuk membuat postingan-postingan yang menarik dan bermanfaat bagi orang banyak. Keep learning and keep spirit. Thank you and God Bless you.
Terima kasih juga kepada curator indonesia @levycore dan @aiqabrago yang telah membesarkan platform steemit ini di Indonesia dan telah banyak membantu steemian baru seperti saya.
Bertus lom kali nyoe... bereh that tulisan.
Amin.. semoga bang.. tp kayaknya gak.. hahaha
You got a 1.38% upvote from @postpromoter courtesy of @maulisaputra!
Want to promote your posts too? Check out the Steem Bot Tracker website for more info. If you would like to support the development of @postpromoter and the bot tracker please vote for @yabapmatt for witness!