Promo-Steem dan Membalas Komentar Itu Hukumnya Wajib!
Dalam Islam ada 5 ketentuan hukumnya yang patut dipatuhi oleh seorang Muslim maupun Muslimah, yaitu Wajib, Sunnat, Haram, Makruh dan Mubah. Saya mencoba menganalogikan ketentuan Itu dalam kegiatan kita steemian sebagai pencipta konten.
Dalam Islam
Wajib adalah suatu ketentuan yang harus dikerjakan, oleh Muslim dewasa yang jika dikerjakan mendapat pahala dan jika ditinggalkan akan berdosa.
Sunnat adalah suatu ketentuan yang harus dikerjakan, yang jika dikerjakan mendapat pahala dan jika ditinggalkan tidak berdosa.
Haram adalah kebalikan dari wajib, yaitu suatu ketentuan yang sama sekali tidak bleh dilakukan oleh Muslim dewasa.
Makruf adalah sebuah ketentuan jika tidak dilakukan mendapat pahala dan jika ditinggalkan akan berpahala.
Mubah adalah sebuah ketentuan yang boleh dikerjakan atau pun tidak, sama sekali tidak ada efeknya ke hukum.
Dalam Steemit
Saya membawa ketentuan Itu dalam bersteemit bukan untuk menyederhanakan hukum, tetapi mencoba membuat analogi — sebuah hal yang harus dilakukan seseorang untuk memudahkan orang lain memahami dari yang ingin disampaikan.
Nah, dalam #Steemit, menurut saya: memposting Itu hukumnya sunnat, sama hukumnya dengan meng- upvote dan mengomentari sebuah postingan. Jika kita lakukan Itu bagus buat kita dan mungkin membawa pengaruh bagi orang lain, mendapatkan informasi baru, pengetahuan baru dan mungkin juga Inspirasi baru bagi orang lain.
Sementara yang masuk makruh itu menurut saya, menggunakan jasa bot, autovote, dan lain-lain tindakan yang tidak dilarang tetapi dari segi kepatutan tidak layak kita lakukan.
Tetapi di #Steemit ada yang haram dilakukan yaitu semua ketentuan larangan, seperti antara lain, plagiat, flag dan mengupvote postingan lama.
Membalas Komentar
Membalas Komentar menurut saya Itu hukumnya wajib. Analoginya sama dengan menjawab salam. Seseorang dalam ketentuan Islam, tidak wajib memberi salam, tetapi menjawab salam itu wajib.
Sama halnya di steemit, memberi komentar itu tidak wajib, tetapi membalas atau menjawab komentar itu wajib. Mengapa? Karena hal itu sebagai bentuk respek dari kita atas sebuah usaha orang lain, atas jerih payah seseorang yang sudah membaca postingan kita dan dengan susah payah dan memberikan komentar.
Menurut saya, hal ini bukan sekedar hukum, tetapi jauh lebih tinggi dari Itu, ini sudah selevel dengan etika. Seseorang yang beretika pasti memahami nilai sebuah respect dan sebuah sikap humble (rendahati)
Respect adalah rasa hormat, yang disertai rasa kekaguman, empati dan simpati, penghargaan atas sebuah sikap dan tindakan seseorang.
Hukum respek Itu, hormati orang lain jika kamu ingin dihormati. Hargai orang lain jika kamu ingin dihargai. Seseorang yang memberi respek Itu akan mendapatkan simpati dari banyak orang.
Melalukan #promo-steem dan memberikan informasi-informasi kekinian dalam #Steemit adalah hal wajib yang dilakukan oleh steemian, karna jika kita tahu suatu hal baik dan kita tidak beritahu orang lain, informasi itu akan mubazir
Mudah-mudahan postingan ini berguna, sebagai #promo-steem karena tulisan ini berisi gagasan untuk semua orang memahami, mampu memberi respek dan terus berkreasi menciptakan konten-konten yang mendatangkan kegembiraan dan kebahagiaan.
Enjoy your life, best regard from me. Luvu all 💕
With ❤@jkfarza
berkomentar di steemit adalah salah satu cara kita berinteraksi dengan steemian lain dengan saling memberi dukungan semangat dan motivasi, dengan berkomentar tanpa kita sadari terkadang juga sudah melakuakn promo-steem. Platform Steemit sangat luar biasa. seperti yang dikatakan di FAQ
Ya, komentar yang diberi hak suara dapat menghasilkan hadiah seperti postingan!
Persis seperti itu @riezaldi ada nilai dan spirit pada sebuah balasan komentar, karena Itu jangan peltu (pelit tuloe) dalam membalas komentar, sesingkat apapun komennya 😊
Hukum islam tidak boleh di samakan dengan hukum lain..
Anda boleh membawa apapun dalam postingan anda....
Namun jangan bawakan hukum..
Salah hukum kita berdosa.
Mohon maaf bila ada yang tidak meng enakkan dalam komentar saya..
Bukan menyamakan Teungku, @kamalkhann, saya hanya menangalogikan untuk tujuan yang baik.
Terimakaskh atas komentar dan sudah mengingatkan. Tetapi maksudnya bukan menyamakan steemit dg hukum dalam pengertian syariah. Saya menjelaskan dalam Islam disatu sisi dan dalam steemit di bab yang lain. Tolong dibaca semuanya Teungku.
Hukum islam tidak boleh di samakan dengan hukum lain..
Anda boleh membawa apapun dalam postingan anda....
Namun jangan bawakan hukum..
Salah hukum kita berdosa.
Nyan kabeutoi manurot Tuwanku kalon. Teuman blo bot nyan meunyo neutanyong bak Tuwanku nyan hana blem, sabab diblo ngon peng dro. Nyo yang han ek takalon nah, awak kheun keu gop gara-gata hana diphot jih. Maka manurot Tuwanku daripada dijak seup gop hana meupu cap, maka leubeh got diblo robot. Nyan meunan nibak Tuwanku, na bantah?
Kop bereh @tuwanku-raja, neu hayak ju daripada meukulat nyoe kon?
Yang berkomentar di postingan kita ibarat tamu datang ke rumah, tak etis kalau dicuekin. Nteuk han ijak le ureung. 😄😄 mengenai flag, menurut saya kalau postingannya sudah mengganggu, seperti SARA tak masalah di flag, Bang.
Ini sama sekali ga menyinggung agama @ihansunrise hanya menjadikan contoh nilai nilai dalam Islam yang bisa kita terapkan dalam steemit. Mudah-mudahan ya?
Setuju sekali.
Tapi kalau orang yang sensi baca ini, itu tadi pasti bilangnya kok Steemit disama-samakan dengan hukum di agama.
Padahal seorang guru saja terkadang harus cari cara menjelaskan renting sebuah rumus tidak melulu mengikuti apa yang tertulis dalam sebuah buku tetapi dia harus pintar-pintar mencari solusi atau cara agar mata pelajaran yang dia ajarkan bisa cepat dipahami muridnya.
Terima kasih Mas @jkfarza telah berbagi tulisan ini
Orang sensitif Itu dimana pun ada. Mudah-mudahan semua stemian adalah orang yang berpikir positif dan sehat, dan mengerti arti postingan ini buat kita semua nnaachlam 😊
Setuju dengan semua yang disampaikan Bg @jkfarza dalam postingan ini. Kita harus tunjukkan respek kita sesama stemian terutama orang baru, dijawab komentar Itu berharga sekali
Betul syarkia, terkadang membalas komentar Itu juga bisa membuat seorang yang memberi komentar merasa dihargai ya?
Terimakasih sudah mereminder saya juga
Benar itu... Harus membalas pesan seseorang, karena itu adalah bentuk apresiasi yang berharga atas tulisan kita...
Alangkah indahnya ya kan @re-kun kalau catatan kita direspon. Paling gak kita bisa diskusi dan menerima input hehe
Yap... Betul sekali...
Kalo mau betul dua kali harap bayar... :v
Saya sangat sutuju apa yg abang @jkfarza tulis semuanya berfaedah .. Sangat bagus ,bagi saya pribadi juga semua steemian yg sudah membacanya
Salam sukses selalu bang😊😊😊
Yes @imam03 sukses selalu, semangat selalu dan terus berjuang oke?
Okeeee mas bro..😀😊
Menjawab komentar adalah wajib ya bang... wah, saya harus melihat komentar yang masuk dalam postinganku nih... supaya engga berdosa karena melalaikan komentar orang lain di postinganku...
Seorang @andrianhabibi tahu maksudku tidak seperti itu. Ga ada loh bilang dosa hehe
Wkwkkekkwkkw becanda juga kali bang... semangat bang