Poetry "HEMBUSAN NAFAS"
HEMBUSAN NAFAS
Muhammad Darwis
Di ruang semu mengintai masa itu
Resah gelisah terhadap tuturan mimpinya
Siang malam terbelenggu
Menjalar meradang dalam kalbu
Cakapan itu antara hati dan jiwa saling meresah,
Denting-denting dawai merajut dalam sepinya
Batin menjerit kala masa itu
Duhai batin, denyut itu semakin mengucang
Diselah hembusan nafas mengutarakan doa disepertiga malam
Sekalipun malam menunggu pagi
Meskipun siang menunggu senja
Semoga rancangan masa
Tidak sebatas pandang kosong yang tersesat oleh fatamorgana.
Matangglumpangdua, 9 januari 2018.