Terburuk I Puisi
Terburuk
Sekuat tenaga ku mengayuh, mengikuti jejak langkah hari
Tiba - tiba ku terjatuh, mencium kerasnya aspal pagi
Mentari pun tertawa tinggi, kurasa kesal sendiri
Ia terus mencibir, tertawa memuaskan hasrat hati
Kami pun beradu, bergulat bersama asap pedih
Langit bergemuruh, coba melerai kami
Namun kehampaan membuat kami terpuruk
Hati pun terasa semakin memburuk
11 - 11 - 2018
Ciparay
Ini malam yang indah meski hujan terus turun
Kerinduanku akan dirimu mulai tertanam seperti pupuk padi
Aku tahu sudah lama aku tak menulis puisi biru
Namun aku akan selalu menemanimu disini bersama malam ini.
Wooow...
Bikin baper ini Puisinya ka...
😣
Posted using Partiko Android
Makasih yose hehe