KENANGAN MASA LALU

Hari ini bunda ikut ayah ke kekampus Universitas Bengkulu (UNIB), kebetulan dia melaksanakan tugas untuk memberi kuliah kepada mahasiswa.

Tampa sengaja gedung kuliah tempat ayah mengajar bersebelahan dengan gedung kuliah jaman dulu bunda kuliah kurang lebih 25 tahun berlalu, bunda jadi ingat masa-masa lalu saat-saat bunda kuliah
Gedung I adalah Gedung kuliah bunda tidak ada yang berubah dari tampilan gedung masih kokoh berdiri dengan konstruksi masih sama seperti waktu dulu bunda kuliah.

Terlintas kembali sejumlah kenangan saat-saat masih kuliah tempat dimana biasa bunda duduk mendengarkan kuliah, tempat dimana bunda biasa bersenda gurau dengan teman-teman menunggu kedatangan dosen yang akan mengajar rasanya semua kenangan itu masih hangat terasa dalam bayangan bunda begitu indah, begitu bahagia saat itu kehidupan remaja yang masih belum ada beban sama sekali, tawa-tawa lepas yang penuh keceriaan terbayang kembali, hanya saja mungkin yang berubah adalah area parkir zaman bunda kuliah dulu halaman parkir itu masih kosong belum ada kendaraan yang parkir di sana kalaupun ada hanya 1 atau 2 buah motor, akan tetapi saat ini halaman parkir itu telah penuh dengan parkir kendaraan mahasiswa dan dosen.

Zaman sudah berubah para dosen umumnya sudah memiliki mobil pribadi kalau dulu yang ada Cuma mobil dinas Dekan dan Bus kampus, saat ini bus kampus sudah tidak terpakai bukan hanya dosen tapi mahasiswapun sudah mengendarai mobil pribadi, paling tidak mereka menggunakan sepeda motor untuk kekampus , lalu kenapa kita masih berkata bahwa sekarang ini masyarakat miskin makin bertambah? Butuh analisa tersendiri untuk mendiskreditkan sesuatu, mungkin ukuran kemiskinan yang berubah, zaman itu kepemilikan kendaraan bermotor adalah barang mewah, tapi sekarang itu menjadi sebuah kebutuhan, dulu kepemilikan gatget merupakan barang mewah sekarang hal itu juga sebuah kebutuhan, sepertinya kita perlu berpikir lebih jernih dalam memandang sesuatu, jangan lupa untuk selalu bersyukur demikian yang diajarkan agama demikian juga dalam hidup bermasyarakat dan bernegara saling menghargai, bersyukur setiap apa yang kita punya maka kita akan mendapatkan ketenangan jangan saling menghujat dan lain sebagainya.