Kala Senja di Alue Jeureujak
Apa yang terlintas di ingatan ketika senja menyapa. Yaitu kita bergegas pulang, karena inilah waktu untuk pergantian shift kehidupan. Senja pertanda kehidupan malam dimulai ditandai dengan berakhirnya kehidupan siang.
Suatu hari di Desa Alue Jeureujak Kecamatan Babah Rot Kabupaten Abdya (Aceh Barat Daya).
Photgrapher: Erlinawati
11 Januari 2018
Ketika senja mulai datang, maka malampun kembali menyapa. Nikmatilah .... sebelum ini berakhir...
Habis terang datanglah gelap, begitu juga habis gelap terbitlah terang, dan akan terus berlanjut, hingga tiba saatnya ketika malam tidak tidak akan lagi berganti siang, atau siang yang tidak akan berganti malam. Dan saat itu senja juga tak pernah lagi menampakkan diri. Maka saat itu kita tak lagi mampu tersenyum. Yang ada hanya tangisan penyesalan.
Laksana dunia ini.. kita impikan selalu siang dan terang selalu bersama kita dan tanpa kita sadari hari sudah gelap..
saya selalu suka warna senja dan pagi. Hanya saja saya yang penakut ini lebih memilih warna pagi untuk berfoto. Karena takutnya ada yang ikut terfoto kalau foto senja- senja. Dulu waktu masih jaman kamera pocket roll filem. Satu kamera saya rusak karena dipakai buat menagabadikan warna senja diperbukitan di sepanjang jalan Blang peutek - Laweueng. Satu kamera lainnya rusak pada waktu yang sama karena maau mengambil gambar awan berbentuk naga yang besar. Bukan mistis tapi agak takut aja he he he
Kalo mau brbau mistis, dengan kamera infra red bs ibu lihat pada senja hari di dekat pohon iboih samping gedung tarbiyah.