Partiko Mulanya, Komentar dan Diskusi Discord Isinya.
Malam ini saya menyempatkan diri untuk bermesraan dengan @seumalu, sedikit aneh memang karena malam sabtu adalah malam perpisahan antara saya dan @seumalu karena kami memutuskan untuk kembali ke pangkuan istri pertiwi masing-masing. Kemesraan saya dan beliau ini tercipta karena ingin lebih aktif dalam berdiskusi terutama sejak saya mengundang beliau agar masuk ke discord @arteem.
Entah mengapa selama seminggu terakhir ini, setiap link di discord yang saya buka terasa lebih mudah kalau dibuka dengan aplikasi @partiko. Setiap notifikasi vote, balasan komentar dan mengomentari juga terasa simple. Apalagi @partiko bisa menjadi browser untuk smartphone saya yang tidak seberapa ini. Kelebihan lain saya belum ketahui, namun pengalaman adalah guru yang terbaik dan itulah pengalaman saya selama seminggu terakhir. Meski demikian saya belum pernah menyerahkan tulisan saya untuk diposting dari partiko, malam inilah saya mencoba untuk naik cetak pertama melalui partiko ini.
Bertempat di warung kopi koordinat dan melalui partiko ini saya mencoba berkisah, menceritakan hasil pembicaraan tentang pentingnya berkomentar dan membalas komentar dalam sebuah postingan. Mengapa hal ini sangat penting karena saya beranggapan bahwa tidak semua postingan kita akan dibaca oleh para steemian, namun dengan memperbanyak komentar yang berbobot pada postingan seseorang akan sangat memungkinkan postingan kita dibaca bahkan mungkin diberi kurasi yang bagus oleh si empunya postingan.
Secara jujur saya mengakui bahwa dalam minggu terakhir saya mendapatkan apresiasi yang baik dari beberapa stemian dalam dan luar negeri karena saya memberi komentar yang baik dan positif. Komentar tidak mesti memuji kan ? Ada cara lain dalam berkomentar yaitu dengan memahami materi yang disampaikan lalu menganalisanya dan memberikan pandangan objektif. Untuk dunia fotografi saya berusaha memberi komentar unik dengan mencoba membuat foto itu berbicara, sedangkan terhadap sebuah tulisan saya sering memberi komentar dengan mencari sisi lain dari tulisan tersebut, atau dengan sekedar memberi kesimpulan dan apa yang bisa kita petik dari tulisan tersebut. Satu hal yang saya tidak berani memberikan komentar adalah tentang tulisan analisa cryptocurrency atau tentang teknologi blockchain. Mengapa ? Karena saya tidak punya pengetahuan. Daripada mencoba-coba dan membuat malu #indonesia mending memberi komentar pada keindahan kata dan kalimat mengalir indah dari bang @bahagia-arbi, atau menikmati alunan tulisan @sangdiyus yang membuai liar pikiran para pembacanya dan belajar fotografi dan rangkaian kata dan analisa dari @levycore.
"Siapa Kita, Indonesia" atau dengan yel semangat "jebret"nya. Secara alami kalimat tersebut mengalir dari Valentino Simanjuntak seorang Komentator Bola yang kemudian viral dan membuatnya dipercaya sebagai komentator resmi #asiangamesxviii di stasiun televisi indosiar. Melihat sepak terjangnya sebagai komentator, kemunculannya dilandasi oleh sesuatu yang unik serta punya wawasan kebangsaan yang baik, sehingga stigma komentator yang monoton dan hanya fokus pada olahraga yang dikomentari saat ini tidak lagi rool model. Demikian pula sebagai steemian yang baik, hendaknya dalam memberi komentar tidak lagi dengan kalimat monoton seperti "tulisan ini menarik, foto yang bagus, its great, good job, nice" dan lain-lain. Mari tunjukan bahwa komentar itu muncul setelah kita memahami, layaknya seperti diskusi saya malam ini bersama @seumalu.
Ehmmmm.. Sesekali saya melirik kembali dan membalas chat di grup discord @esteem #esteem-university-indonesia dan @arteem untuk melihat informasi terbaru. Secara jujur banyak ilmu dan informasi baru yang saya peroleh dari @midun, @aulia1993 dan @aneukpineung78, @denysatika @rayfa dan dari kawan-kawan lain. Bagi mereka pengetahuan ini adalah hal yang mendasar, namun bagi saya info-info tersebut luar biasa. Dan diskusi ini muncul karena ada yang memberi komentar dan dikomentari. Tidak ada aturan yang mengatur tentang bagaiamana komentar kita, namun tetaplah memegang asas-asas kemanusiaan dan kalau perlu bingkailah dengan asas silaturrahmi yang sehat.
Semoga tulisan ini bermanfaat. Salam hormat dan hangat.
For Help Community Discord
Join eSteem Discord
Join Partiko Discord
Join Steemit Indonesian Community Discord
Join Silentzen Discord
Join sevenfingers discord
Join steempress discord
[Post in Gp. Blang, Calang, Aceh Jaya](!steemitworldmap 4.640944 lat 95.587448 long MAHKAMAH SYAR'IYAH CALANG d3scr)
Posted using Partiko Android
Kebersamaan adalah sesuatu yang indah,dimana kita bisa menghabiskan waktu bersama dengan membagi ilmu,berdiskusi bahkan ngobrol hal-hal yang mungkin gak penting,tapi jangan salah..membicarakan hal yang gak penting tu sekali-kali dibutuhkan untuk merefresh mood kita dengan berkata lelucon barang kali.semoga pertemanan @khaimi dan @seumalu akan selalu manis seperti manisnya durian yang hampir diujung akhir musimnya yanh walaupun begitu akan selalu di ingat rasa manis yang ditinggal kan sehingga berharap musim tersebut akan segera kembali 😅
Congratulations, Your Post Has Been Added To The Steemit Worldmap!
Author link: http://steemitworldmap.com?author=khaimi
Post link: http://steemitworldmap.com?post=partiko-mulanya-komentar-dan-diskusi-discord-isinyamthnx91a
Want to have your post on the map too?
Lezat betul tulisan ini, meski sebagian berisi tuturial, tapi kemasannya tak terlalu membahas masalah teknis. Tak terasa aku sudah tiba di penghujung cerita. Ringan, segar dan (sekali lagi) lezat. Mirip sensasi makan rujak, Bang.
Inilah rujaknya tulisan saya @sangdiyus. Sering kehilangan arah saat memulai paragraf baru, ada rasa kurang tersambung secara lahir dan batin antar paragraf. Beda dengan tulisan sangdiyus. Nikmat x saat bacanya.
Hajar aja, Bang... Jadikan Steemit wahana latihan menulis. Nanti kalau ada rencana buat buku baru kita ikuti kaedah Bahasa Indonesia. Anggap aja ini kerangka buku Abang. Apalagi Abang punya ketertarikan memotret. Atas provokasi Kak Cici aku belajar tertib untuk tidak melakukan kesalahan pengetikan. Soal gaya penulisan, semua orang punya ciri khas, nanti bakal ketemu sendiri iramanya. Selamat berkarya!
Coba dihajar postingan terbaru saya ya. Kasih masukan. Serius. Saya butuh masukan dari @sangdiyus. Mohon masukan juga kak @cicisaja.
Posted using Partiko Android
Congratulations! This post has been upvoted from the communal account, @minnowsupport, by khaimi from the Minnow Support Project. It's a witness project run by aggroed, ausbitbank, teamsteem, someguy123, neoxian, followbtcnews, and netuoso. The goal is to help Steemit grow by supporting Minnows. Please find us at the Peace, Abundance, and Liberty Network (PALnet) Discord Channel. It's a completely public and open space to all members of the Steemit community who voluntarily choose to be there.
If you would like to delegate to the Minnow Support Project you can do so by clicking on the following links: 50SP, 100SP, 250SP, 500SP, 1000SP, 5000SP.
Be sure to leave at least 50SP undelegated on your account.
Partiko punya antar muka yang paling sederhana di antara opsi yang tersedia umtuk memgakses steem blogging, saya kira. Jauh lebih simpel dari steemit.com. Busy.org juga lebih ringan dari steemit.com.
Terimakasih bang @khaimi.
Seru kalau dah paham seperti @aneukpineung78. Saya cuma tahunya mengisi konten. Harap dapat dibimibing ya. Terimakasihbatas masukannya. Barakallah
Kesederhanaan antarmuka partiko yang memudhkannya untuk dimuat adalah kelebihannya. Sementara itu, partiko tidak mendukung kode-kode html dan Markdown yang kompleks, sehingga artikel-artikel yang memuat kode-kode kompleks tersebut (yang menampilkan artikel menjadi indah secara visual jika dibuka via browser tradisional) menjadi kelihatan kacau tidak beraturan, ini kelemahannya.
Terimakasih bang @khaimi.
Posted using Partiko Android
Sama-sama @arteem. Barakallah
Posted using Partiko Android
Terima kasih bg @khaimi, sudah mempromosikan @arteem..
Wajib kak,, sebagai anggota ada kewajiban, jangan cuma ngarep.com kan kak @rayfa ? Mohon masukannya juga kak terhadap materi tulisan ini.
Posted using Partiko Android