Sudah lama aku tidak merangkai kata-kata, ketika aku menghilang bukan berarti aku lupa. Aku pikir bukan juga karena ingin menjauh, tapi selama tidak ada kabar karena aku ingin menyendiri untuk mencari segala cerita.

Otak ku buntu seakan sudah habis kata-kata yang aku punya, otak ku butuh penompang seakan sudah beribuan beban di kepala. Beberapa bulan yang lalu menjadi sejarah kesedihan, kepahitan, kesusahan dalam perjuangan untuk menggapai gelar sarjana, dan kali ini pun beban itu masih ada walaupun postingan ini ingin aku bercerita.

Perjuangan hidup tidak semudah yang kita bayangkan, perjuangan dalam kehidupan tidak semudah seperti balik telapak tangan. Tapi perjuangan dalam kehidupan ini adalah perjuangan laksana perlombaan, siapa yang memiliki semangat sangjuara, maka dia yang bakal di kalungi bunga sebagai bentuk dia lah sangjuara.

Tidak selamanya yang di bawah selalu terpijak, dan tidak pula yang di atas selalu ada tahta. Selama mimpi dan cita-cita terus di jalani dengan doa dan usaha maka sukses itu dengan bangga menerima kedatangan mu sebagai sang juara.

Hal apa yang membuat mu terjatuh, itu bukan karena orang lain tapi karena di sendiri. Memang betul, ada beribu motivator di dunia ini, tapi motivator yang paling berpengaruh dalam hidup kita adalah diri sendiri.