Makna dari sebuah doa
DAHSYATNYA DO'A DUDUK
DIANTARA DUA SUJUD
▪ Robighfirlii
▪ Warhamnii
▪ Wajburnii
▪ Warfa’nii
▪ Warzuqnii
▪ Wahdini
▪ Wa’aafinii
▪ Wa’fuannii
Ketika orang ditanya : “Do’a apakah yang paling sering dibaca oleh se-orang muslim ?”
Banyak yang menjawabnya dengan salah. Begitu seringnya do’a itu diba-ca, hingga ketika sedang membaca do’a, banyak yang tak merasa kalau sedang berdo’a.
Padahal do’a itu sangatlah dahsyat, mencakup kebutuhan kita di dunia dan akhirat. Dan dibaca minimal 17 kali setiap hari.
Do’a itu, ialah do’a diantara dua sujud, marilah kita renungi maknanya :
▪ Robbighfirlii
Wahai Tuhan ampunilah dosaku, dosa adalah beban, yang menyebabkan kita berat melangkah menuju ke ridha اللّهُ. Dosa adalah kotoran hati yang mem-buat hati kelam, sehingga hati kita merasa berat skali untuk melakukan kebaikan.
▪ Warhamnii
Sayangilah diriku, kalau kita disayang اللّهُ hidup akan terasa nyaman, karena dengan kasih sayang-Nya akan dapat dicapai semua cita-cita. Dengan kasih sayang اللّهُ nafsu kita akan terbimbing.
▪ Wajburnii
Tutup lah segala kekuranganku, ba-nyak sekali kekurangan kita, kurang syukur, kurang sabar, kurang bisa menerima kenyataan, mudah marah, pendendam dan lainnya. Kalau ke-kurangan kita ditutup/diperbaiki اللّهُ, maka kita akan menjadi manusia sebenarnya.
▪ Warfa’nii
Tinggikanlah derajatku, kalau اللّهُ su-dah meninggikan derajat kita, maka pasti tidak ada manusia yang bisa menghinakan kita.
▪ Warzuqnii
Berikanlah aku rizki, sebagai hamba اللّهُ kita membutuhkan rizki, اللّهُ mam-pu mendatangkan rizki dari arah yang tak terduga dan tanpa perhitungan.
▪ Wahdini
Berikanlah aku petunjuk/bimbinglah aku ke jalan kebahagiaan. Kita tidak hanya minta petunjuk/hidayah yang berkaitan dengan agama. Tetapi kita juga minta petunjuk agar terhindar dari mengambil keputusan yang di anggap salah.
▪ Wa’aafinii
Berikan lah aku kesehatan, apabila kita sehat, kita bisa menambah keba-ikan dan manfaat serta tak menjadi beban orang lain.
▪ Wa’fuannii
Aku mohon agar kesalahanku dihapus dari catatan.
Dari do'a tersebut diawali do’a dengan mohon ampun dan kita akhiri dengan permohonan ampunan untuk mengha-pus dosa, sehingga kita benar-benar bersih.
Allah SWT memerintahkan kita untuk membaca do’a itu, Rasulullah SAW mencontohkan kepada kita, menurut logika do’a t'rsebut pasti terkabul dan diijabah oleh Allah SWT.
_*Aamiin YRA*_
Terkadang yang menjadi persoalan, dimana hati dan pikiran kita, ketika kita membaca do’a itu dan kita tidak hafal arti serta maknanya ?
Padahal do'a tersebut dahsyat, dan masih banyak orang sering tergesa gesa yang se-harusnya tuma'nina dengan meresapi dan benar-benar meminta kepada Allah SWT.
Apabila dipandang bermanfaat dan anda berkenan, silah kan di share kepada Saudara, sahabat dan handai taulan untuk semangkin menambah wawasan dan pengetahuan.
**SEMOGA BERMANFAAT**