Puisi
Langit kelabu bagai hati yang pilu
menunggu kabar tak urung temu
takut kembali ke masa lalu
kelam penuh debu dengan senyum palsu
Menggelitik di titik kalbu
Sendu
Meraung Raung mencari tahu
Aku batu
Aku memang batu
Tak perlu kau ajarkan keras padaku
Ku kirim seuntai kata rindu
Dengan sebuah lagu
Untuk mu