Indeks Sebagai Komponen Penting Dalam Bahasa

Setelah saya membaca bahan dari Antropologi linguistik (linguisticanthropology),saya ingin menjelaskan sedikit tentang apa itu antropologi linguistik.
Antropologi linguistik merupakan ilmu baru yang berkembang menjadi kajian mandiri.Antropologi linguistik menjelaskan tentang manusia dengan kebudayaan yang berkaitan fungsi didalamnya.
Dan juga ilmu yang mempelajari bahasa,baik lisan maupun tulisan dari bangsa-bangsa di seluruh dunia.
Antropologi linguistik juga mempelajari sejarah perkembangan bahasa dan hubungannya antara bahasa-bahasa itu dengan nilai budaya yang ada.
Jika berbicara tentang manusia dan kebudayaan pasti sangat berkaitan erat dengan bahasa,disini kita tahu bahwa bahasa adalah alat untuk membantu kita dalam berinteraksi sesama individu dan melihat tanda-tanda kebudayaan masyarakat.
Dengan adanya bahasa juga memudahkan kita agar menyesuaikan diri dengan adat istiadat,tingkah laku,tata krama sekaligus membantu kita untuk mudah bergabung dengan segala bentuk masyarakat.
Tanpa bahasa kebudayaan tidak dapat dimaknai unsur-unsur subtilnya.
Dalam buku Course de linguistics generale, bahasa merupakan sistem tanda yang terdiri dari penanda dan pertanda.
Penanda adalah unsur bahasa yang menjelaskan ide dalam pikiran kita masing-masing.
Sedangkan pertanda adalah unsur bahasa yang kita pikirkan dan saat sesuatu itu dikatakan,di tulis atau dibaca.
Ada tiga komponen dalam bahasa yaitu:
1.ikon
2.indeks
3.simbol

Jadi disini ada 3 komponen dalam bahasa,
yang ingin saya bahas disini adalah Indeks.
Menurut yang saya pahami indeks yaitu hubungan tanda yang adanya kedekatan eksistensi.
Contohnya rumah sakit ada kepala rumah sakit,dokter, perawat,ruang ICU,pasien dsb.
Indeks dikatakan adanya kedekatan eksistensi karena dimulai dari urutan yang paling atas sampai urutan terbawah.

Nama:Fitri Yanti
MK :Antropologi Linguistik
Ruang:B