jagung tangguh, jagung madura
Jagung Madura tak Dipupuk, Buahnya Tetap Asyik
Mungkin sebagian petani tidak percaya bahwa jagung yang kami panen di lahan milik sepupu saya tidak dipupuk.Sejak ditanam tak pernah diberi makan baik pupuk sintesis atau organik. Bisa jadi, tanahnya masih subur.
Kalau tidak salah, tanamnya sekitar akhir Nopember 2024. Kira-kira 80 hari lah umurnya kemudian dipanen.
Sebenarnya sudah bisa dipanen saat usia 60 hari dan layak dijadikan pakan. Karena peruntukannya benih, maka sengaja dikeringkan di batangnya. Kering betul kemudian dipanen.
Lokasi penanaman ini di lahan milik sepupu sejak benihnya seberat setengah kilogram dibeli lewat online.
Alhamdulillah, benih itu kemudian kami bagi berempat. Sepupu, kawan di pesantren, kawan di lain kabupaten dan saya sendiri.
Saya dua kali gagal panen. Dihajar tikus saat berbuah. Bukan saja buahnya tapi juga batang-batangnya ikut dimakan. Termasuk kawan yang dipesantren.
Sementara duanya lagi berhasil. Sepupu dan kawan di kabupaten lain.
Semoga ini menjadi jalan untuk bisa berbagi dan mengembangkan pertanian terpadu yang diajarkan Guru Pertanian Organik Bayu Diningrat. Aamiin.
Semoga bermanfaat, barakallah.
Posted through the ECblog app (https://blog.etain.club)
