panen kebun mini
Panen Kangkung
Ini adalah foto hasil panen kangkung beberapa waktu yang lalu. Panennya sistem cabut, karena pembelinya kepinginnya seperti itu. Kangkungnya tinggi karena panennya mendekati 4 minggu dan jarak tanamnya rapat.
Awal menanam kangkung karena ingin belajar memahami campuran media tanam yang baik, cara mengolah lahan dan pemberian pupuk dasar. Hal itu yang melatarbelakangi alasan saya menggunakan campuran kompos padat (kohe fermentasi dan daun lapuk), abu pembakaran dan tanah.
Kangkung ini ditanam benih langsung tanpa disemai. Di tanam di hamparan terbuka sehingga langsung terkena sinar matahari dan hujan. Ini yang membuat kangkung rasanya jadi lebih enak, karena benar-benar alami.
Mengapa pembeli kebanyakan minta kangkung cabut, padahal mereka juga tidak memakan akarnya? Ini karena mereka beranggapan bahwa kangkung potong biasanya berasal dari kali, sungai atau kolam, yang dianggap liar dan kurang terawat.
Meski harganya relatif murah, kangkung adalah salah satu sayuran pilihan yang bisa diolah menjadi macam-macam masakan. Itu sebabnya, belajar menanam kangkung bisa menjadi tahap pertama kita belajar menjadi petani.
Mau coba menanam kangkung?
Posted through the ECblog app (https://blog.etain.club)