Lolos dari Maut, 7 Foto Ini Tunjukkan Keajaiban Masih Memberi Seseorang Kesempatan Hidup Kedua
Ketika seseorang baru saja lolos dari maut yang hampir merenggut nyawanya, perasaaannya akan sangat lega.
Jantungnya masih berdetak kencang, sekaligus merasa sangat lega karena dia telah selamat.
Hal itu tentu tak akan dilupakannya seumur hidupnya, hingga barang yang berkaitan dengan maut itu akan selalu disimpannya.
Bored Panda telah mengumpulkan foto saat-saat di mana seseorang hampir saja kehilangan nayawanya, namun di saat yang sama, takdir masih memperbolehkannya untuk hidup:
1. Hampir tertembak oleh tentara Jerman
Seorang kakek buyut dari seseorang pernah ditembak di bagian dada oleh seorang tentara Jerman selama Perang Dunia I.
Untungnya, ada koin-koin di dalam kantong yang menjadi tameng dari peluru yang ditembakkan, lalu nyawanya terselamatkan.
Dengan itu, seseorang bisa mengatakan dia tidak butuh banyak uang untuk bertahan hidup.
2. Selamat dari grinder disc yang akan mengenai mata
Kacamata pengaman memang selalu penting. Pria ini selamat dari grinder disc yang hampir mengenai matanya bila dia tidak menggunakan kacamata pengaman.
3. Hampir terkena tongkat baseball
Ada anak kecil yang sedang menonton pertandingan, tiba-tiba ada tongkat baseball mengarah kepadanya. Untungnya ada orang dewasa yang berhasil menghalau dengan tangannya.
4. Hampir meninggal karena jatuh
Seorang pria hampir saja meninggal, namun dia beruntung karena ayahnya masih bisa menyelamatkannya.
5. Hampir tertusuk batang pohon
Mobil seorang pria menabrak pohon yang tumbang, dan batang pohon menmbus hingga bagian dalam mobil. Untung pengemudinya tidak tertusuk dan dia selamat.
6. Hampir terkena kampak
Wanita mengemudikan mobilnya di belakang sebuah truk yang mengangkut barang-barang. Tiba-tiba truk itu menjatuhkan sebuah kapak yang meluncur ke kaca bagian depan mobil, hampir saja kapak mengenai wanita itu.
7. Hampir terkena ikan pari
Saat seorang wanita menyelam di laut, dia nyaris terkena sabetan ikan pari yang akan membahayakan nyawanya.
Luar biasa. Pilih saya teman