Begitu tega kematian/eng **Death is so strong**
Selamat sore sahabat stemian, sedikit renungan dari saya
)
Banyak yang mengatakan bahwa orang pintar adalah orang yang mempersiapkan masa tua, menumpukan harta sebanyak nya, membangun rumah senyamannya, namu orang pintar yang sesungguhnya adalah orang yang mempersiapkan kematian, karena ia menjemput dengan tiba tiba dan tak menunggu tua. Merasakan tua itu tak pasti, namun kematian adalah sudah pasti. Eng : *Many say that the smart man is the one who prepares for old age, builds up his treasures as much as he builds the house as comfortable as he is, the smart person who is actually the one who prepares for death, because he picks up suddenly and does not wait for old age. Feeling old is uncertain, but death is certain*
)
Isi masa muda dengan prestasi, cobalah ambil pelajaran atas kematian yang menimpa kerabat, tetangga, atau teman kita. Kemarin mungkin adalah hari-hari terakhir mereka hidup di dunia, Tapi boleh jadi besok kita pun bernasib sama Eng : *Fill youth with accomplishments, try to take lessons on the deaths that befell our relatives, neighbors, or friends. Yesterday may be the last days they live in the world, But maybe tomorrow we are also the same fate*
Ibarat antrian panjang, kita adalah salah satu yang turut mengantri di dalamnya, tinggal menunggu saja kapan giliran kita dipanggil.
Kullu nafsin dzaaikhqotil maut (setiap yang bernyawa akan merasakan mati)
Eng :
Like a long queue, we are one who also queue in it, just waiting for when our turn is called
Kullu nafsin dzaaikhqotil death (each of which animate will feel death)
)
Follow @batman31