Introduce myself

Pria tampan, hanya ibu yang berkata demikian.

Hello steemits ,
Kebetulan saya baru tau dan baru mengenal steemit, sedikit terlambat mengingat perkembangan zaman yang begitu pesat di era sekarang ini, tapi seperti kata pepatah " lebih baik terlambat ketimbang tidak samasekali " , baiklah perkenalkan nama saya Mulya Abdi , laki-laki yang selalu berjuang keras dalam segala hal dan tidak mengenal yang namanya putus asa apalagi tentang cinta , ya karna dengan mencintai kita jadi lebih mengerti apa yang kita lakukan dan belajar ikhlas disetiap detiknya .
Dan bersyukur sampai detik ini saya masih diberikan umur panjang, bertanggung jawab dan tampan. Berbicara tentang tampan sebenarnya ada satu orang yang selalu memaksa menyematkan kalimat itu kepada saya, dia adalah wanita terhebat yang pernah saya kenal, dan berharap dia akan selalu ada disamping raga ini, sampai tanah yang terpijak berubah menjadi lautan,dialah Ibu sosok yang tidak akan pernah tergantikan walapun zaman telah berubah berkali-kali.
Ibu adalah anugerah terindah, yang telah berjuang keras membesarkan saya sampai umur saya sudah mencapai 23 tahun , masih sangat muda dan penuh energi . Haha , pembaca tidak perlu membayangkan seberapa keras saya berjuang sampai sejauh ini , karna satu hal yang pasti kita semua pernah melakukannya. Sampai detik ini saya masih numpang dirumah orangtua saya, belum berkeluarga dan masih berusaha menjadi laki-laki yang gagah berani didepan calon mertua kelak nantinya, semua itu masih tersembunyi, belum terlihat jelas kemanakah arah yang harus kujalani, jalur seperti apakah yang harus kutempuh, sekalipun itu berat namun aku tetap tidak akan pernah berhenti berjuang untuk sebuah masadepan, karna saya tau masadepan adalah hal yang paling rahasia yang ditakdirkan Tuhan untuk diri kita. Semoga kita selalu dalam lindungan yang Maha Kuasa, sampai nafas berhenti berhembus dan jantung berhenti berdetak untuk selama-lamanya.
Wah seram ya, sepertinya kita semua sangat jarang memikirkannya, padahal semakin hari semakin besar kemungkinan kita berjumpa dengannya, iya..berjumpa dengan kematian adalah takdir yang telah ditentukan untuk semua makhluk hidup di dunia ini, saya , kamu dan kita semua akan merasakannya.
Tapi disatu sisi kita tetap tidak boleh diam dan menunggunya, teruslah bergerak dan perbaiki setiap kesalahan karna kita tidak akan tau kapan kematian itu akan datang menjelma.