Ngopi dan Cang Panah Lainnya
Photo by: @sizikir
Halo steemians, sudahkah anda ngopi hari ini?
Bagi masyarakat Aceh, ngopi adalah salah satu rutinitas yang tidak bisa ditinggalkan. Semua kalangan dan usia kerap berkunjung ke kedai kopi untuk sekedar mencicipi secangkir kopi atau sekedar ngobrol dan bersilaturahmi.
Tidak terkecuali saya. Setiap ada teman yang baru sampai dari suatu daerah, setiap ingin menjamu tamu saya tersebut tetap saya tujukan ke kedai kopi tertentu.
Ilustrasi sebuah percakapan:
Teman saya: Halo bro, aku ada di Banda Aceh ni, ngopi kita?
Saya: Boleh bro, di ngopi di Kedai xx ya..
Nah, begitulah ilustrasi percakapan ketika teman saya baru sampai ke Banda Aceh. Alih-alih menayankan alamat, berkunjung ke rumah pun tak pernah. Begitu juga sebaliknya.
Sesampainya di kedai kopi, saya dan teman saya itu bisa sampai berjam-jam di sana. Bermodal secangkir kopi kita bisa bercengkrama sepuasnya. Mulai dari pembicaraan serius hingga cang panah tak ada arti.
Yuk ah ngopi, lama-lama nulis ini bisa stress saya..
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya, jangan lupa untuk tinggalkan jejak dengan memerikan komentar, upvote, dan resteem.
Best Regards
Congratulations! This post has been upvoted from the communal account, @minnowsupport, by alfarisi from the Minnow Support Project. It's a witness project run by aggroed, ausbitbank, teamsteem, theprophet0, someguy123, neoxian, followbtcnews, and netuoso. The goal is to help Steemit grow by supporting Minnows. Please find us at the Peace, Abundance, and Liberty Network (PALnet) Discord Channel. It's a completely public and open space to all members of the Steemit community who voluntarily choose to be there.
If you would like to delegate to the Minnow Support Project you can do so by clicking on the following links: 50SP, 100SP, 250SP, 500SP, 1000SP, 5000SP.
Be sure to leave at least 50SP undelegated on your account.