Introducing Steemit To FAMe Pidie Raya Participants | Memperkenalkan Steemit Kepada Peserta FAMe Pidie Raya (Bilingual)
Steemit semakin disukai oleh kaum penulis, terbukti dengan keinginan teman-teman peserta tetap Forum Menulis Aceh (FAMe) Chapter Pidie Raya yang meminta kelas khusus tentang Steemit. Kali ini saya dipercaya oleh FAMe untuk memperkenalkan Steemit kepada peserta kelas FAMe di Lab. Bahasa Sekolah Sukma Bangsa Pidie. Langkah besar bagi kita untuk menggaungkan Steemit ke seantero Pidie khususnya untuk Steemian pemula dan para pelajar yang memiliki dasar ilmu tentang menulis.
Kesempatan ini tidak saya lewatkan begitu saja, dengan ditemani salah satu Steemian Pidie @rastaufik10, kami pun memanfaatkan moment ini untuk memperkenalkan Steemit kepada pelajar sekaligus menjadi ajang jumpa fans oleh @rastaufik10. Karena semenjak dari awal kami masuk gerbang Sekolah Sukma Bangsa sampai acara selesai, banyak pelajar disana yang mengajak komika itu berfoto bersama.
Antusisme begitu tinggi terlihat disana, dimana sekitar 30-an peserta yang hadir rata-rata adalah mereka yang telah memiliki akun Steemit, juga beberapa siswa Sekolah Sukma Bangsa dan siswa dari Mindanau Filipina yang belajar disana juga tertarik untuk bergabung di Steemit.
Sebuah langkah besar bagi Steemian Pidie jelang pembentukan Komunitas Steemit Indonesia (KSI) Chapter Pidie.
Memperkenalkan Steemit ibarat merayu wanita, kita harus memberikan yang terbaik agar mereka tertarik bergabung di Steemit, saya pun harus memberi penjelasan yang baik agar mereka tidak keluar dari jalur saat menjadi Steemian nantinya. Materi yang saya sampaikan cukup ringan, pertama tentang apa itu Steemit, bagaimana cara mendaftar dan bagaimana menjadi Steemian sejati.
Pertemuan yang begitu humble itupun memunculkan berbagai pertanyaan seputar Steemit, salah satunya tentang lamanya balasan email yang berisi password , konten yang baik, jumlah postingan, plagiarisme dan trik untuk mendapatkan upvote. Ini haruslah menjadi rujukan kita bahwa Steemit tidak mutlak berorientasi mencari keuntungan, harus ada edukasi sedini mungkin sebagai stimulan bagi mereka yang ingin bergabung Steemit agar tidak keluar dari jalur dan meyakinkan mereka bahwa di platform ini bukan hanya untuk berburu dolar semata.
Kelas FAMe pun ditutup dengan tepuk tangan meriah dan berfoto bersama yang turut di ikuti oleh Direktur Sekolah Sukma Bangsa dan beberapa tenaga pengajar disana. Terima kasih kepada Bapak Direktur dan spesial kepada Bung @ukys yang telah menyediakan tempat kepada kami Steemian dan FAMe Chapter Pidie Raya.
Salam,
@rezaacoi
Steemit is increasingly favored by the authors, as evidenced by the wishes of fellow participants of the Aceh Writing Forum (FAMe) Chapter Pidie Raya who requested a special class on Steemit. This time I was trusted by FAMe to introduce Steemit to FAMe class participants at the Lab. Language Laboratory School of Sukma Bangsa Pidie. A big step for us to echo Steemit all over Pidie especially for beginner Steemian and students who have basic science on writing.
This opportunity I did not miss, accompanied by one of Steemian Pidie @ rastaufik10, we also took advantage of this moment to introduce Steemit to the students as well as a fan meeting by @ rastaufik10. Because from the beginning we entered the gates of Sukma Bangsa School until the event is over, many students there who invite the comic photographed together.
The high level of enthusiasm is seen there, where about 30 of the average attendees are those who already have Steemit accounts, as well as some students of Sukma Bangsa School and students from Mindanao who study there are also interested to join in Steemit.
A big step for Steemian Pidie ahead of the establishment of Steemit Indonesia Community (KSI) Pidie Chapter.
Introducing Steemit is like seducing women, we have to give our best to be interested in joining in Steemit, I also have to give a good explanation so that they do not get off track when becoming Steemian later. The material I give is quite light, first about what it is Steemit, how to register and how to be a true Steemian.
Such a humble encounter raises questions about Steemit, one of which is about the length of email replies containing passwords, good content, number of posts, plagiarism and tricks to get upvote. It should be our reference that Steemit is not absolutely profit-oriented, education should be made as early as possible as a stimulant for those who want to join Steemit to keep out of line and convince them that in this platform it is not just for dollar hunting.
FAMe class was closed with a standing ovation and a photo taken together that followed by the Director of Sukma Bangsa School and some teachers there. Thanks to Director and special to Mr. @ukys for providing us with Steemian and FAMe Chapter Pidie Raya.
Regards,
@rezaacoi
Mantap broe... Kece itu namanya.
Kece badai bro @zianmustaqin
Teurimeung geunaseh bang @rezaacoi ateuh ilme yg kaleuh neu bi keu kamoe beunoe 😀
Sama2 rakan....semoga terus menginspirasi yg lain.
Bertuss kali Nyoe. Karap meuhie Curator pak Acoi. Tahniah pak..
Beukah blok...hhaha
Karburator pidie. Wkwkkw
Mantap bang @rezaacoi! Saya baru juga bang, mohon bimbingannya
Lanjutkan @fakrol....kita akan sama2 belajar utk lebih baik lagi.
memang beres bg @rezaacoi pemikiran sempurna
Thanks @syahwalba
Mari sempurnakan bersama dan konsisten di Steemit.
Terima kasih bapak Acoi atas ilmu pengetahuan yang tadi bapak berikan! :D
Bapak? Ketuaan keleeuus
Luar biasa ilmu dari bang @rezaacoi tadi. Ada banyak siswa tadi yang saya jumpain berkeinginan untuk menjadi steemian. Ini menjadi ladang bagi kami untuk memotivasi mereka untuk banyak membaca dan menulis.
Alhamdulillah....semoga bermanfaat dan terus menginspirasi teman2 lain utk menulis dan bergabung di Steemit.
Ada diriku di foto :v
Dan tak lupa thanks buat ilmunya
Luar biasa penampilan acoi
terima kasih pak @irwandi
Semoga FAMe maju.