Kopi dan Caraku Menikmatinya #13 : Special Manual Brewing Coffee At Joko Kopi
Haloo semua, setelah beberapa hari lalu mengawali ngopi-ngopi manja di salah satu coffee shop mini di sebuah minimarket. Kali ini beneran ngopi, tempatnya asik dan recomended banget buat dijadikan tempat ngopi akhir pekan ini.
Di mana itu?
Joko Kopi
Terletak di Jalan Gedongsongo Nomor 9, Joko Kopi hadir sebagai "The First Manual Brewing Coffee at Ungaran" Kabupaten Semarang. Buat kalian yang gemar menikmati kopi secara manual brew, wajib buat nyobain ngopi di Joko Kopi ini.
FYI manual brewing itu apaan yak, buat yang masih asing dengan istilah ini, sedikit aku kasih gambaran yah. Sesuai dengan namanya manual ini berarti adalah cara untuk menyeduh kopi secara manual tanpa mesin espresso seperti di kebanyakan coffee shop sekarang ini.
Metode yang sering kita jumpai untuk menyeduh kopi secara manual brew ini seperti Vietnam drip, Cold brew, Syphon, V60, dan Chemex dan lain-lain.
Keunikan dari manual brewing ini adalah kita bisa menikmati kopi tanpa ampas dengan ketajaman rasa yang berbeda. Untuk itu manual brew akan lebih nikmat jika dinikmati tanpa campuran susu ataupun gula demi mempertahankan rasa.
Joko kopi adalah spesialis kopi single origin, berbagai kopi tersedia di sini seperti Gayo, Bali Kintamani, Papua, Toraja. Kali ini aku pesan Gayo dan Toraja. Selain kopi tersedia juga berbagai menu lain seperti tea, ice cream, chocolate, dll.
Selain pilihan biji kopi yang beragam, metode yang ditawarkan di Joko Kopi juga bervariasi mulai dari tubruk, plunger, dan drip (v60). Untuk menikmati satu gelas kopi, kita cukup merogoh koceh yang tidak cukup dalam. Harga berkisar antara Rp 10.000-Rp 25.000, tergantung dari metode mana yang kita pilih.
Salah satu alasan yang menguatkan kamu para pecinta kopi buat singgah dan mencicipi kopi di sini adalah suasana ngopi yang asik banget. Selama ini kita mungkin sudah biasa dengan kehadiran coffee shop yang berada di pinggiran kota, lengkap dengan live music dan berbagai fasilitas pendukung seperti wifi dan spot yang instagramable.
Di Joko Kopi kita akan disuguhkan pemandangan indah persawahan yang terletak persis di sampingnya. Apalagi di dukung dengan suasana Ungaran yang dingin, perpaduan tepat sekali untuk menikmati secangkir kopi.
Buat para penikmat kopi jangan lupa, Joko Kopi buka setiap hari mulai dari pukul 12.00-24.00 WIB, khusus hari minggu tempat ini libur. Tiap harinya, berbagai pengunjung silih berganti datang ke Joko Kopi, ada yang dari Semarang, ada juga yang dari luar Semarang sengaja datang untuk menikmati kopi dan sejenak memanjakan mata dengan pemandangan yang hijau.
Jadi bagaimana, kapan kita ngopi...??
Terima kasih kepada Kurator Indonesia @aiqabrago dan @levycore, kepada teman-teman Komunitas Steemit Indonesia, mari saling berbagi, mari saling menguatkan.
Kalau aku paling senang disuruh foto-foto kopi.
Ada beberapa hasil jepretanku di Instagram @katalensaku
Wah keren, coba nanti saya lihat Mba :)
pemandangan nya oke banget
Iya Mba, di Ungaran lho ini,hehehe
Tetap cantik dalam menyajikan coffee, Mba
Betul Mba bikin nagih pengen ke sana lagi jadinya
Wah, ada warung kopi kayak gini sih saya betah gak mau pulang... Nyaman banget.
Iya Mas, tapi sayang kalo hari minggu malah libur padahal kebanyakan orang punya waktu panjang kalo hari minggu.