MEMAKNAI STEEMIT SEPERTI PETANI | Today aktifity 28 apr 2018

in #indonesia7 years ago (edited)

Hari ini mendung, sepertinya hujan akan turun. Selesai shalat asar akrifitas saya mulai. Seperti sebelumya saya kembali menyalurkan hobby sebagai petani. Ini adalah bagian dari hidup saya. Hobby yang sengaja ditanamkan.



Hari ini saya harus merawat tanaman lemon. Saya tanam sebanyak 50 batang. Tidak banyak karena hanya itu yang sanggub saya urus. Jika terlalu banyak maka akan terbengkalai. Tidak cukup perawatan. Sehingga akan menyebabkan menjadi sia-sia.

Memahami kemampuan diri dalam usaha.

Dalam menjalankan sebuah usaha, kita harus bisa memprediksi kemampuan kita dengan apa yang kita lakukan. Perlu kalkulasi yang matang dalam hal ini sehingga kita tidak dibebani oleh sebuah usaha atau pekerjaan. Kita semua menginginkan hasil yang banyak tetapi kadang lupa dengan kemampuan diri kita.

Dalam steemit hal ini juga berlaku. Seorang steemit tentu berharap hasil dari steemit. vote yang banyak. Tetapi tidak bisa memahami kemampuan diri. Pengetahuan, waktu dan strategi. Kemampuan menulis, meramu ide dan lainnya. Atau ada yang membuat beberapa akun. Tetapi ketika kita tidak sanggup mengelola maka akan menjadi sia sia serta akn menjadi beban tersendiri. Kadang ada stemiaan yang hanya memikirkan postingan sampai lupa dengan tugas utama.




Memahami konsep.

Dalam bertani. Konsep utama adalah telaten dan sabar. Apapun dapat kita lakukan untuk membuat tanaman kita besar dan subur. Tetapi harus kita ingat bahwa untuk menjadi besar butuh waktu dan proses. Sebatang tanaman kita berikan pupuk, kita bersihkan dari rumput. Kita pagar dan lainnya. Tetapi untuk tumbuh besar perlu waktu.

Dalam steemit juga sama.. Akun adalah ibarat sebatang tanaman. Kita harus merawatnya. Post adalah ibarat pupuk dan air yang selalu harus ada. Postingan harus baik dan air juga harus memiliki unsur penumbuh agar subur. Kita tidak bisa memaksa meggunakan overdosis agar cepat tumbuh. Malah bisa sebaliknya. Mati. Memaksakan ide dan tulisan di steemit kadang kita di hantam oleh @chetah atau yang lebih vatal adalah steemcleaner.



Jeli melihat peluang

Seorang petani harus jeli melihat peluang terhadap konoditas apa yang ditanaminya. Boleh beberapa komoditas. Tetapi harus laku jual. Tidak perlu yang berharga mahal, tetapi dipastikan laku. Karena prinsip bertani adalah walau harga murah. Tetapi menghasilkan secara simultan.sehingga lama-lama akan menjadi banyak. Untuk komoditi juga dapat berbeda.

Dalam steemit saya juga melihat ini harus ada. Postingan harus boleh banyak tetapi laku jual. Biarpun dengan harga yang sedikit murah. Maka jika banyak maka juga akan menghasilkn reward yang banyak. Sehingga penghasilan akan selalu ada.


Dalam hal ini saya mencoba memahami konsep tadi. Saya menanam 50 batang lemon. Asumsu sederhana jika salam satu minggu nanti saya bisa menghasilkan 1 kg perbatang maka akan menghasilkan 50 kg perminggu atau 200 kg. Perbulan. Jika harga perkilo sekarang Rp 10.000. Maka akan ada 2 Jt perbulan. Untuk lemon saja. Jika pada saat jual harga naik. Maka akan bertambah lagi. Ini harapan saya, dan saya jalani.


Demikian opini saya, semoga bermanfaat.

Salam

@muhammadabi

Coin Marketplace

STEEM 0.27
TRX 0.21
JST 0.038
BTC 97163.60
ETH 3692.60
USDT 1.00
SBD 3.85