Tamah Darah

Sebaiknya memang lebih bagus membuat pengantar sebuah produk untuk dijual di instagram dan fesbuk serta twitter, dengan bahasa lugas dan tak bertele-tele seperti ini. Tapi, menjual barang dengan bahasa agak puitis justru lebih meyakinkan pembeli. Bahwa produk begini dibuat tidak dalam keadaan main-main hanya karena, mengejar sebanyak-banyaknya postingan dan pembeli.

Membuat gambar kuwah beulangong sudah lama saya impikan dalam bentuk cetak #cukilkayu. Baju dengan desain kuliner telah lama didominasi oleh kopi Aceh-Gayo dan adab meminumnya. Sampai-sampai peminum teh tarek pun bisa mendaku sebagai kopiholic hanya karena memakai kaos seperti desain yang saya sebutkan di atas.

Teman saya pernah membuat perkumpulan terbuka yang diberi nama pemburu kuwah beulangong. Kelompok ini saling berbagi info tempat dan tanggal kenduri yang ada kuwah beulangongnya, secara berantai. Persis seperti menyebarnya berita palsu dari grup ke WA pribadi.

Tapi dalam produk @vaksin_otak_company , kuwah beulangong ibarat kotak P3K dalam game perang. Ia penyimpan darah cadangan dan suplemen penyehat lainnya.

Tamah darah bukan harus menjadi "bingkeng" yang kerjanya marah-marah melulu. Tamah darah adalah pemompa semangat. Itu makanya, kenduri menjadi agenda tiada terputus sepanjang tahun. Festival ini-itu digelar demi memotivatori kinerja fisik dan batin. Utamanya rakyat Aceh. Lebih khusus dan khas, Aceh Rayek.

Harga baju ini 100K plus ongkir ke luar Banda Aceh kota gemilang. Mari memesan!
#cloth #aceh #brand