Ujaran kebencian memang tengah marak dewasa ini. Apalagi kalau menjelang musim pemilu atau pilkada. Setiap orang bisa saling serang dengan kata-kata yang tidak pantas. Teman bisa jadi musuh hanya gara-gara beda pilihan. Akibatnya caci maki dan saling mem-bully terjadi di mana-mana. Lantas, untuk apa kita beragama? Bukankah agama mengajarkan kita untuk saling mengasihi?
Tulisan @yuyunbancin di atas mengingatkan kita untuk saling menyayangi satu sama lain. Kita saling menjaga perasaan sahabat atau saudara kita. Tidak perlu saling menghujat karena adanya perbedaan. Justru perbedaan itu sebenarnya adalah sunatullah dan anugerah dari Allah SWT.
Ayo kita saling merangkul dan saling tebarkan aroma persaudaraan. Berbeda itu indah, bersaudara itu berkah.
Salam pena kreatif dari Bandung untuk Indonesia
saya makin bersemangat untuk menulis, awalnya saya masih ragu-ragu untuk menulis karena belum atau apa yang harus saya lakukan. tetapi berkat bapak @jharyadi saya bisa memulai menulis, dan mudah-mudahan ini bisa menjadi salah satu hobi saya. Trimakasih saya ucapkan kepada bapak, semooga bapak sehat slalu dan jangan bosan untuk memberi masukannya kepada kami :).
Sama-sama Yu, semoga tulisannya semakin baik dan ide-ide kreatif semakin bermunculan. Salah satu kunci menulis adalah 'jangan takut salah'. Tentu saja kalau ada yang memberi kritik, harus kita terima dengan lapang dada dan mau memperbaiki kesalahannya.
Belajar itu asyik, diskusi itu indah, dan mencari ilmu itu investasi masa depan.
Ayo semangaaaat !!!