Tujuh Destinasi Wisata Alam Pidie yang Wajib Kalian Kunjungi

Kabupaten Pidie, memiliki sejuta pesona keindahan alam, baik laut dan gunung. Semua kawasan tersebut layak dijadikan potensi destinasi wisata Pidie. Berikut tujuh destinasi wisata alam Pidie versi Cerita Pidie yang wajib dikunjungi.

Tapi, jika kalian mengunjungi tempat-tempat tersebut, jangan pernah meninggalkan sampah ya.

Alue Putek Kemukiman Beungga

1. Air Terjun Geunie

Air Tejun Geunie, warga setempat menyebutnya Teuraceu ALue Puteik, merupakan salah satu lokasi wisata alam yang menampilkan air terjun dan sungai indah dari Dusun Geunie, Gampong Lhok Keutapang, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie.

Jarak dari Kota Sigli menuju Geunie hanya bekisar 30 menit mengendari sepeda motor atau mobil dan untuk menuju kelokasi air terjun hanya memakan waktu sekitar 10 menit mengendari kendaran roda dua, pasalnya untuk wisata keluarga, belum memiliki akses kendaran roda empat ketempat tersebut, kecuali 4x4 atau mobil yang biasa melewati jalur ekstrem.

Eits.. tapi untuk menuju kelokasi jalurnya sangat bagus, hanya saja bagi kendaran roda empat yang kelokasi harus melewati sungai Tangse, dimana akan sulit dilewati kembali jika debit air meningkat saat hujan lebat.

Nah, apa saja yang dapat kalian nikmati di Geunie, selain air terjun Alue Puteik, sobat Cerpi juga dapat menikmati sungai Geunie yang memiliki air yangs angat jernih dan mempesona. Apalagi, sungai tersebut sangat jarang dilewati air bah, sehingga sangat aman jika berkunjung kelokasi, meski sedang hujan.

Uniknya, suhu air terjun dan suhu air sungai Geunie sangatlah berbeda, dimana suhu air terjun lebih dingin daripada air sungai yang tergolong hangat. Hal tersebut dikarenakan, mata air atau hulu sungai Geunie terpisah dengan jalur Alue Puteik, sehingga besumber dari mata air yang berbeda.

Ditambah lagi, sepulang dari wisata air terjun Geunie, kalian dapat menikmati kopi kayu Lhok Keutapang yang sangat terkenal, hingga dapat menghangatkan kembali tubuh rekan Cerpi yang mungkin gemetaran akibat kedinginan. ••

 

Danau Tang-Tang Geumpang. Foto/ Zian Mustaqin

 

1. Danau Tang-Tang

Danau tang – Tang Geumpang atau sering disebut warga Kulam tang-Tang, merupakan danau yang berda didataran tinggi Gempang. Untuk menuju ketempat tersebut, Rekan Cerpi hanya membutuhkan waktu sekitar 20 menit dari Kota Bangkeh mengendari kendaraan dan 10 menit berjalan kaki.

Jarak tersebut, tentu masih terjangkau bagi kalian yang ingin sekali menikmati alam berkabut di Pidie. Panorama danau yang terbentang luas dibaluti hutan tropis Pidie ditambah lagi, kalian dapat melihat langsung Burung Rangkong yang sudah dinyatakan dilindungi oleh Indonesia ditempat itu.

So, jangan lupa jika kalian berkunjung atau hendak camping ke Danau tang-Tang, siapkan terus kamera kalian, abadikan keindahan Tang-Tang yang siap memanjakan mata dan pikrian rekan Cerpi semuanya. ••

Goa Tanyoe Boeh Nan, Batee, Pidie.

1. Geowisata Batee

Wisata yang satu ini, mungkin masih sangat asing di telingan dan mata rekan Cerpi semuanya. Mengapa tidak, bicara Goa yang ada di Pidie, semua pasti akan berfikir yakni Goa Tujoeh di Laweung. Tapi Wisata Goa kali ini bukan di Laweung atau Muara Tiga, melainkan di Gampong Kulee, Kecamatan Batee.

Area perbukitan yang memiliki sebanyak enam goa yaitu, Goa Tengku, Goa Tanyoe Boeh Nan, Goa Rimueng, Goa Bue, Goa Mid an Tok Ara, layak dijadikan komplek Geowisata.

Tentunya memberikan pilihan khusus kepada rekan Cerpi, yang memang menyukai goa horizontal atau Vertikal. Tapi tunggu dulu, goa – goa tersebut belum dibuka untuk umum, melainkan khusus kepada kalian yang menyukai ilmu tentang goa. Karena Goa Batee, hanya diperuntukkan kepada kalian yang ingin mencari ilmu pengetahuan alam lebih jauh tentang kawasan kars.••

Lingkoek Kuwieng Padang Tiji. Foto/Zian Mustaqin

1. Sungai Kars Padang Tiji

Mungkin sementara ini, Kecamatan Padang Tiji, sudah sangat terkenal dengan wisata alam Lingkok Kuwieng, yang sempat viral sejak dipublikasi umum tahun 2012. Tapi, sekedar informasi, bahwa sungai dengan bentangan kawasan kars di Padang Tiji, tak hanya Lingkok Kuwieng saja.

Tui Jeuringei yang berada tak jauh dari lokasi Waduk Rajui, Tui gajah dan Tui Uleu yang ada di Gampong Jok Tanjong, juga sangat menawan. Untuk rekan Cerpi, kami merekomendasikan kedua lokasi tersebut untuk kalian jika ingin menikmati wisata alam sungai dibalut kars khas Pidie, selain nyaris mirip dengan Lingkok Kuwieng, jarak yang terjangkau sekitar 20 menit perjalanan dari desa terakhir, juga menjadi factor utama jika ingin berkunjung di Pidie.

Masih penasaran di Pidie ada apa lagi??••

 

Rafting Krueng Geumpang, Pidie

1. Sungai Geumpang

Sungai Geumpang, sudah terkenal sejak dahulu kala, namun siapa sangka sungai yang mengalir hingga ke sungai teunom di Aceh tersenyum menyimpan sejuta keindahan alam. Salahs atu wisata yang paling fenomenal ditempat itu adalah wisata Rafting atau arung jeram, selain itu sejumlah wisata khusus lainnya seperti Riverboarding dan kayakin juga sangat cocok dinikmati disungai arus liar Pidie itu.

Tentunya selain rekan Cerpi dapat menikmati wisata alam khusus tersebut, kalian juga dpaat menyantap ikan sungai tawar Keurilieng yang dimask asam keueung khas Pidie.

Pilihan sejumlah air terjun di Bangkeh, Geumpang juga dapat menjadi tujuan wisata saat sudah berada di Geumpang dan Mane. Sehingga pilihan wisata kalian kesini bukan hanya isapan jempol belaka.

Sementara jarak Antara Sigli menuju Mane dan Geumpang hanya memakan waktu sekitar 2 jam 30 menit.••

 

Tracking gajah CRU Mila, Pidie

1. Wisata Gajah Mila

Pastinya rekan Cerpi tak banyak yang mengatahui bahwa di Kecamtan Mila memiliki sebuah pos Conservation Respon Unit (CRU) miliknya BKSDA Aceh. Pos yang memiliki jarak tempuh sekitar 40 menit dari Kota Sigli dan 20 menit dari kota Kecamatan Mila itu, juga memiliki sejumlah gajah jinak, tujuannya tentu untuk mengatasi konflik gajak di Pidie.

Tempat yang berada didaerah p[erbukitan tersebut juga dapat rekan Cerpi kunjungi saban akhir pekan. Selain dapat melihat langsung gajah jinak, kalian juga bisa menikmati malam dengan seribu bintang tanpa batasan di lokasi tersebut.

Jika ingin Trcaking gajah, bisa juga. Tapi keputusannya semua tergantung Mahout atau si pawing gajah itu. Jika pinter menawarkan, maka siap-siap kalian akan dibawa keliling hutan bersama gajah jinak.••

 

Pesona Glee Taleuk, Tiro, Pidie

1. Tracking Glee Taleuk

Masih adakah yang tak kenal dengan pesona Sabana Glee Taleuk ditahun 2019?, kami rasa tidak ada. Pegunungan yang berada di Kecamatan Tiro tersebut, sangat viral sejak tahun 2018. Padang Sabana yang satu ini memberikan pemandangan luar biasa, kalian dapat berhadapan langsung dengan Sabana Glee Sala yang 10 kali lebih luas dari Taleuk.

Selain itu, kalian juga dapat berhadapan langsung dengan Gunung Meurseu, Tangse. Nah, jika kalian ingin menginap ditempat tersebut, jangan takut akan kekurangan air, karena dikawasan itu juga terdapat mata air.

Apalagi, jika kalian sedang Hoki, kalian bisa melihat langsung rusa gunung yang sering mencari makan diantara padang Sabana. Untuk mencapai Sabana Taleuk, kalian membutuhkan waktu satu jam pendakian, tidak lama kan, tentu jalurnya juga tidak ‘parah’.

Jika sudah sampai kepuncak, jangan lupa siapkan kamera kalian? Baik Sunrise dan Sunset di Taleuk, memiliki nilai eksotis masing-masing. Masih niat, tak ingin kemari??.••

Teks dan Foto : Zian

---

Posted from my blog with SteemPress : http://ceritapidie.com/tujuh-destinasi-wisata-alam-pidie-yang-wajib-kalian-kunjungi/

---