Pulau Banyak part 1 : Kepingan Surga Dunia di Aceh
Saya bangga menjadi orang Indonesia!
Terlepas dari hiruk-pikuk dunia perpolitikan yang penuh dengan intrik akan kekuasaan, saya (sekali lagi) tetap bangga menjadi orang Indonesia. Paling tidak salah satu alasannya adalah karena Indonesia masih mempesona dunia dengan alam indahnya. Suka dengan wisata pantai-pulau yang eksotis? Atau senang dengan taman laut? Tak perlu jauh-jauh hingga ke Raja Ampat yang terletak di ujung Indonesia bagian timur, kita bisa mendapatkan kesenangan itu hanya dengan mengunjungi Pulau Banyak, Aceh Singkil, Aceh, Indonesia.
Rasa takjub yang luar biasa masih saya rasakan hingga saat ini, bahkan bisa jadi sampai kapanpun. Alangkah dahsyatnya kuasa sang khalik dalam mengkontruksi alam nyata yang dapat dinikmati dengan seluruh indera. Kalau saja tubuh ini lebih cepat pulihnya, mungkin tulisan ini sudah saya posting jauh-jauh hari.
Terletak di pesisir Aceh bagian selatan, Pulau banyak berjajar dengan pulau Sinabang dan Pulau Nias sebagai tetangganya. Dari Medan, saya beserta rombongan melalui perjalanan darat sekitar 7,5 Jam menggunakan mobil rental avanza hitam tahun 2013. Tantangan jalur darat akan kita rasakan saat melawati jalan di daerah pakpak Bharat, gila my men, parah. Jangan pernah mengajak Ibu yang sedang hamil! Jalanan berlubang dengan kedalaman ± 25 cm akan kita temui membentang hingga 7 KM. Rasa sabar kami pun diuji saat itu.
Menyeberang dari Pelabuhan laut Singkil, kita membutuhkan waktu hingga 3,5 jam. Nah, bagi kalian yang fobia laut, hal ini tentu saja merupakan siksaan yang menyakitkan mental. Kaki tidak menginjak daratan, suasana kapal yang bergoyang, sapuan ombak yang silih berganti datang, serta ketakutan akan kapal tenggelam. Namun, yakinlah semua ini akan terbayar nantinya.
Begitu di ujung laut terlihat pulau berserakan, maka rasa kagum pun mulai muncul. Saya yakin, kalian tidak akan sabar mengeluarkan kamera untuk menangkap setiap pemandangan yang disuguhkan. Belum lagi warna air laut biru-tosca yang memanggil untuk digumuli. Saya yang berasal dari daerah pegunungan tidak bisa lagi menahan diri untuk tidak mandi laut. Hehehe...
Pulau Banyak merupakan kecamatan yang indah. Kebanyakan penduduknya tentu saja berprofesi sebagai nelayan, dengan menjadi guide sekaligus. Pada umunya, mereka berkelompok memiliki perahu masing-masing. Kami menggunakan jasa bg wandi sebagai guide tour di sana.
Terdiri dari ± 63 pulau, tidak sempat mengunjungi semua, kami memaksimalkan waktu kami di 3 pulau saja. Pulau Sikandang, pulau Asok (untuk snorkling), serta pulau Rangit yang menjadi icon karena tegaknya mercu suar di sana.
Lihatlah pemandangannya, MasyaAllah. Kita tidak akan menemukan pasir yang kasar di sini. . Hewan-hewan laut hidup dalam ekosistem ini, kepiting, kuda laut, bintang laut, landak laut, beberapa jenis ikan, dan hewan laut lainnya.
Tiada kata menyesal untuk menginjakkan kaki, menikmati pemandangan, dan merasakan kedekatan dengan ikan warna-warni di sana.
Bersambung ...
Terima kasih sudah membaca.
salam pendidik.
Cerita yang sangat menarik @jamanfahmi
Semoga bermanfaat bagi yang ingin berwisata ke pulau banyak
Amin. Makasi udah mampir @rizqiaulia..
Pengambilan foto yang bagus, penulisan artikel anda sangat lah baik sekali.
Pingin sekali kesana melihat pemandangan yang begitu indah
Mari kita ikat kan tali silaturrahmi
Tolong bantu vote saya bang @jamanfahmi
Makasi udah mampir, sala kenal dari Medan.. :)
Wah, tambah eksotik ya haha
Ya bg, cantik di sana..
Baguuuuusss
Alhamdulillah :)