Kota Toea Djakarta
Hampir setiap kota di dunia mempunya sejarah panjang pembentukannya. Konsep bangunan kota akan berbeda dari masa ke masa dan juga sangat dipengaruhi oleh keinginan si pendiri. Pembangunan gedung-gedung megah juga dipengaruhi oleh ilmu pengetahuan dan terknologi di masa pendiriannya. Bentuk dan gaya bangunan juga dipengaruhi oleh lokasi di mana bangunan tersebut didirikan.
Ali Sadikin, Gubernur Jakarta 1966-1977
Sebenarnya Kota Tua Jakarta kurang mendapat pemeliharaan dan perhatian dari pemerintah. Akibatnya gedung-gedung tua yang sarat akan nilai-nilai sejarah banyak yang rusak dan dirubuhkan kemudian diganti dengan gedung-gedung baru dengan gaya modern sehingga wujud asli kota sudah berganti atau hilang sama sekali.
Gedung-gedung Pencakar Langit Jakarta Saat Ini
Tonggak kuat untuk melestarikan Kota Tua diletakkan oleh Ali Sadikin, Gubernur Jakarta 1966-1977. Konsep dan perangkat hukum juga sudah dibuat. Pada tahun 1972, Ali Sadikin mengeluarkan SK No. 11 mengenai penetapan kawasan cagar budaya Kota Tua Jakarta. Blok taman Fatahillah, Pasar Ikan, dan Glodok ditetapkan sebagai zona konservasi. Pemugaran Museum Fatahillah, Museum Wayang, Museum Keramik, trotoar Kali Besar, dan Jembatan gantung kota Intan. Sedang konservasi lingkungan dan sosial ekonomi belum sempat dikerjakan karena masa jabatannya telah selesai.
Kota Baroe Djakarta Tempo Doeloe
Kota Tua mempunyai fungsi yang banyak, baik itu bagi warga, pendidikan, sejarah, wisata, ekonomi dan ikon suatu daerah. Fungsi sejarah, Kota Tua dapat menjelaskan tentang perkembangan kota sejarah utuh, dari awal pendirian sampai sekarang. Fungsi budaya, dapat menjelaskan akan kemajuan suatu kaum pada masa pendirian gedung-gedung tersebut. Karena setiap gedung yang dibangun tentu meninggalkan dan berdasarkan budaya yang berkembang pada masa tertentu dan tempat tertentu. Fungsi Pariwisata, tentu akan mendatangkan wisatwan baik dalam negeri maupun luar negeri. Pengunjung ini tentu akan membelanjakan uang dalam jumlah tertentu, ini tentu akan meningkatkan pendapatan baik masyarakat dan daerah. Namun saat ini Kota Tua Jakarta sudah dipugar dan dijaga dengan lebih baik meskipun belum sempurna.
Semoga Kota Tua Jakarta dan kota-kota tua lainnya di seluruh Indonesia tetap dijaga dengan baik sehingga generasi muda Indonesia dapat mengetahui sejarah panjang bangsa ini.
Salam hangat untuk Steemian semua.......
Kr. Geukueh, 22 Desember 2017.
Coba sesekali Pak Doktor buat cerita tentang Kota Krueng Geukueh... Hehehe
Haha... sudah saya tulis. Judulnya "Lhokseumawe-Jakarta, Part 1. Itu menjelaskan ttg Kr Geukueh dan seluk beluknya
Iya pak menarik jugag itu. Keknya itu ttg Krueng buatan. Makasih.
Jadi ingat lagunya Tante Niki Astrea yg judulnya Cinta Di Kota Tua. Mungkin liriknya agak nakal tapi rentaknya cocok ma suasana hujan begini sambil baca tulisan2 mencerahkan begini.
Terimakasih Pak!