Insan Kamil (acehnologi vol I bab 6)

Topik yang disajikan disini ada tiga yaitu bagaimana proses kebersatuan manusia dengan Allah. Apa yang dimaksud dengan Nur Muhammad dan kupasan tentang konsep cahaya muhammad.
Insan kamil adalah manusia sempurna. Daudy menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan insan kamil adalah "Manusia yang telah memiliki dalam dirinya hakikat Muhammad, atau juga disebut Nur Muhammad, atau ruh Muhammad yang merupakan makhluk yang mula-mula dijadikan Allah, dan juga sebagai sebab bagi dijadikan alam ini". Jadi maksudnya adalah manusia yang berusaha menjadikan dirinya sedekat-dekat mungkin kepada Allah, baik dari segi perkataan dan perbuatan. Yang berpedoman kepada Muhammad Saw. Walaupun tiada makhluk yang dapat melebihi Muhammad Saw. Karena beliau merupakan yang paling sempurna di alam semesta. Yang paling dilarang di Aceh yakni mengenai wahdatul al-wujub, ittihad, dan hulul. Maksudnya adalah adanya penyatuan antara hamba dan sang Khalik melalui ucapan-ucapan yang disebut syathiyyat. Ulama Aceh sangat melarang hal tersebut diajarkan kepada umat Islam di Aceh, mungkin karena apabila seseorang telah mendekatkan diri kepada Allah sudah sedekat-dekat nya dan dianggap sudah suci maka ditakuti orang tersebut menyebut dirinya sebagai Tuhan. Hal tersebutlah yang sangat fatal apabila terjadi.