Bagian kelima : fondasi peradaban Acehnologi bab 26 Makna Dan Peran Bahasa Aceh
Kembali lagi saya akan melanjutkan review buku Acehnologi pada volume 3 Bagian kelima: Fondasi Peradaban Acehnologi bab 26 tentang Makna Dan Peran Bahasa Aceh.karya KBA
Penggunaan bahasa Aceh di dalam ruang publik pun tidak menjadi hal yang cukup penting, bahasa ini tidak lagi di gunakan dalam kegiatan formal sehingga wujud bahasa aceh lebih menjadi sebagai Bahasa Rakyat, karena itu telah menjadi bahasa rakyat maka kekuatan daya tawar bahasa ini pun tidak memiliki dampak atau pengaruh yang cukup besar dalam tatanan berpikir orang Aceh pada era modern ini.
Dalam bahasa Indonesia memang selalu di tampilkan desa, ketimbang kota. Sehingga karikatur dalam buku bahasa Indonesia selalu menampilkan panorama desa,disini bahasa Indonesia mulai sering terdengar, ada orang yang datang dari Tunong, maka bahasa indonesianya akan sangat jengel sekali kelihatan bahasa Indonesia menjadi bahasa orang Kota industri, Adapun orang Tunong di gambarkan sebagai masyarakat yang masih menggunakan Bahasa Aceh tulen mereka memang susah di akses dan mengakses.
Ketika menyebutkan istilah 'awak' maka muncul stereotip mengenai identitas, walhasil identitas yang di munculkan memang tidak ada yang positif, stereotip yang terbangun adalah hati-hati karna masing-masing daerah akan menceritakan kehebatan daerah asal usulnya. Salah satu kehebatannya adalah dunia santet menyantet, dan hampir beberapa awak yang muncul memang di kenal dengan dunia santet.
Penggunaan bahasa Aceh memang penuh lima liku, sebab bahasa ini tidak di ajarkan di perguruan tinggi ataupun menjadi bahasa penting dunia sekolah, bahasa ini juga bukan bahasa resmi di lingkungan pemerintahan sebagai perbandingan di Aceh di dalam setiap moment baik resmi maupun tidak resmi, bahasa yang di gunakan adalah bahasa Indonesia sementara di Jawa penggunaan bahasa Jawa masih kita dengar baik acara resmi maupun tidak.
Dengan demikian bahasa Aceh berada kondisi yang amat memprihatinkan nasib bahasa Aceh hampir sama dengan nasib bahas Melayu di Singapura atau di Thailand Selatan.Di Singapura bahasa resmi yang kerap didengarkan adalah bahasa inggris sementara bahasa Cina menjadi begitu dominan hal ini di karena kan Singapura merupakan negara kecil yang dikuasai Cina yang menggunakan bahasa inggris sebagai bahasa pengantar.
Anak-anak sekarang sudah malu menggunakan bahasa aceh. Sangat disayangkan. Hehe
Congratulations @evaliana! You have completed the following achievement on Steemit and have been rewarded with new badge(s) :
Award for the number of posts published
Click on the badge to view your Board of Honor.
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word
STOP
Do not miss the last post from @steemitboard:
SteemitBoard World Cup Contest - Play-off for third result
Participate in the SteemitBoard World Cup Contest!
Collect World Cup badges and win free SBD
Support the Gold Sponsors of the contest: @good-karma and @lukestokes