Sakit jiwa "Menjilat" dalam dunia kerja, ini solusinya.
SEORANG sahabat bertanya kepada saya,”Kenapa ada rekan kerja yang suka "menjilat" dan "menjelek-jelekkan" orang lain hanya untuk kepentingan dirinya"?.
Aku hanya tersenyum saja, dan nanti akan saya jawab melalui postingan saya. Cuma saya membesarkan hatinya dengan mengatakan bahwa sikap seperti itu cukup banyak ditemukan dilingkungan kerja, jadi nyantai aja.
Melalui postingan ini saya mencoba berbagi informasi singkat, beberapa faktor yang mempengaruhi seseorang menjadi penjilat dan suka menjelekkan serta menjatuhkan orang lain. Antara lain adalah faktor:
Watak
Watak orang tebentuk dari kebiasaan empiris. Terus-menerus dan tersimpan dalam alam bawah sadarnya. Kebiasaan terbentuk dari suasana internal (keluarga) maupun eksternal (lingkungan) dari seseorang itu sehingga mempengaruhi dirinya.
Pengaruh lingkungan
Secara psikologi diketahui bahwa, pengaruh lingkungan lebih dominan daripada pengaruh keturunan atau genetik terhadap perkembangan watak seseorang. Mengubah kebiasaan yang telah menjelma menjadi watak, tidaklah mudah, apalagi sudah menjadi karakter dalam kehidupan sehari-hari.
Kenapa suka menjelek-jelekkan?
Teori psikologi mengatakan bahwa, seseorang mempunyai kebiasaan menjelek-jelekkan seseorang karena beberapa faktor yang mempengaruhinya,
Antara lain:
-Iri
-Rendah diri
-Persaingan
-Pengidap psikopat
Iri
Banyak orang, sadar atau tidak sadar, merasa tidak suka melihat kesuksesan orang lain. Baik sukses di bidang pendidikan, karir, ekonomi, politik atau kesuksesan orang lain. Karena dia tak mampu berbuat sama atau bahkan tak mampu berbuat lebih, maka satu-satu cara berkompensasi yaitu menjelek-jelekkan orang lain, Dengan cara seperti itu, maka rasa irinya seolah-olah sudah tertutupi. Dia merasa memperoleh kepuasan psikologis,walaupun kepuasan psikologis yang semu dan tidak pernah berujung.
Rendah diri
Ada juga karena faktor rendah diri. Misalnya dia kurang beruntung cealam hal finansial, selalu menjelek-jelekkan orang lain yang lebih dari dia dengan menuduh hasil korupsi ,suap,pungli dan semacamnya. Padahal, penilaiannya hanya berdasarkan dugaan-dugaan saja.
Persaingan
Faktor persaingan cukup banyak. Misalnya dalam hal persaingan mencari sahabat, pacar, persaingan dalam bisnis, persaingan dalam politik, persaingan dalam karir dan persaingan dalam hal lain-lain.
Pengidap psikopat
Sikap suka menjelek-jelekkan orang lain juga dimiliki pengidap psikopat. Bahkan suka mengobral kebohongan-kebohongan tentang orang lain yang tidak disukainya. Bahkan ada yang mampu mengobral kebohongan tentang keadaan dirinya agar jadi pusat perhatian orang lain.
Kenapa psikopat punya sikap demikian? Tak ada alasan yang jelas sebab sikap impulsif pengidap psikopat (tidak ada alasan yang rasional). bukan hanya menjelek-jelekkan yang dia lakukan, tetapi sudah memasuki wilayah fitnah.
Bagaimana menghadapinya
Tak perlu dipikirkan terlalu serius. Tidak ada obat yang bisa menyembuhkan dia. Bahkan rasa malu juga sudah minus, biasanya psikopat cenderung tampil perfect dan selalu ingin menonjolkan kelebihan nya untuk menarik perhatian orang, dia bisa menghalalkan segala cara, Satu-satunya jalan adalah memberikan informasi yang benar kepada orang-orang sekeliling Anda dan sekeliling dia. Itupun kalau ada waktu senggang. Orang lainpun suatu saat akan menyadari bahwa memang watak dan karakternya seperti itu dan orang lain juga belum tentu percaya atas ucapan-ucapannya. Jadi, usahakan jangan sampai pikiran atau jiwa Anda terganggu. Cuek saja yakin saja suatu saat orang akan tau siapa dirinya.
Bagaimana menyembuhkannya
Karena itu menyangkut aspek psikologis, menyangkut alam bawah sadar, maka jika dia mau berubah, bisa diajak ke seorang psikolog atau psikiater yang menguasai hipnoterapi, nanti disitu akan terungkap mengapa dia bersikap demikian selama ini, dan akan diberikan beberapa alternatif solusi.
Tapi jangan juga berharap hal itu mudah dilakukan, biasanya psikopat cenderung akan mencari cara untuk membenarkan tindakannya, pokoknya dia harus benar, dan biasanya jika ditinjau dari kriminalogi penjahat yang mengidap psikopat akan mendapatkan perhatian lebih dari berbagai hal, termasuk dalam hal pengamanan.
Semoga teman yang bertanya sama saya bisa sedikit tersenyum dan mengerti Manusia seperti apa pengidap psikopat pada tingkatan paling atas orang berperilaku normal tapi tergolong sakit jiwa.
Terimakasih sudah mengunjungi blog saya.
Mbak cheetah lupa pakw sensor motoriknya.Ha..ha
Ya, itu mmg sdh tugas dia, biarkan saja, anjing menggonggong kafilah berlalu hahahaha, mbak @cheetah waktu sekolah dulu g di ajarkan cara mengutip tulisan orang lain, makanya dia bgt. Maklum robot hahahah
Masuk kak @cheetah deh
Ya guree, sdh rindu dia, lama g jumpa.hehehe
Sneaky Ninja Attack! You have just been defended with a 1.78% upvote!
I was summoned by deniandepa. I have done their bidding and now I will vanish…
woosh
P.S. If you or anyone you know has been a victim of @grumpycat please know that he has been harming people throughout Sōsharumedia (ソーシャルメディア). Stealing the service that I (and other bots) have provided them and hiding behind a facade of stopping bid bot abuse which he clearly has no interest in.
Sneaky Ninja is a very responsible bot, working directly with steemcleaners, actively pursuing spam and abuse on our platform. If you would like to see what steps Sneaky Ninja has taken to fight bid bot abuse see this post and this post. Also know that I am working daily on other solutions.
If you would like to know my personal take on bid bot abuse and why I do not agree with the 3.5 day rule, see this post
Grumpycat is a villain that must be stopped to protect our freedoms here on steemit!
There is a resistance that has formed to counter his tyranny.
If you would like to take an active role in stopping this menace and helping other victims like yourself...
Learn More Here
I have also summoned my love, Kusari to offer some limited help to victims like you.
See Here