Pulangnya para perantau ke kampung halaman yang menjadi tradisi di bulan ramadhan
Bagi kami yang menjadi anak rantau pulang setahun sekali pada bulan ramadhan menjelang lebaran adalah tradisi yang tidak bisa dilewatkan begitu saja. Hal ini dilakukan karena kami anak rantau tidak ingin merayakan hari raya idul fitri di rantau orang melainkan berkumpul bersama keluaga tercinta, terutama yang beragama muslim.
Akan tetapi tradisi ini tidaklah semanis yang di bayangkan, tradisi ini dapat dilaksanakan apabila anak rantau tersebut memiliki dana untuk pulau ke tanah kelahirannya. Karena dana yang dikeluarkan tidaklah sedikit dan kadang banyak dari kami yang memilih untuk tinggal dan memilih tidak pulang dikarenakan tidak memiliki dana yang memadai untuk pulang ke kampung halaman.
Bagi yang tidak pulang maka akan memilih pergi ke tempat saudara terdekat, ad juga yang ke rumah teman agar saat lebaran tiba tidak sendirian di dalam kosannya.
Terimakasih telah membaca tulisan yang tidak seberapa ini.
Congratulations! This post has been upvoted from the communal account, @minnowsupport, by dahanperkasa from the Minnow Support Project. It's a witness project run by aggroed, ausbitbank, teamsteem, theprophet0, someguy123, neoxian, followbtcnews, and netuoso. The goal is to help Steemit grow by supporting Minnows. Please find us at the Peace, Abundance, and Liberty Network (PALnet) Discord Channel. It's a completely public and open space to all members of the Steemit community who voluntarily choose to be there.
If you would like to delegate to the Minnow Support Project you can do so by clicking on the following links: 50SP, 100SP, 250SP, 500SP, 1000SP, 5000SP.
Be sure to leave at least 50SP undelegated on your account.