Kalah Berlabel Menang
Salam teman-teman Steemian,
Menang dalam sebuah perlombaan merupakan keinginan setiap orang, menenteng piala, dibanggakan, terkenal, bahkan mendulang rupiah. Menang berarti lebih unggul dari lawan atau bisa jadi lebih baik, lebih diutamakan, lebih tinggi, lebih kuat, dan lebih pintar.
Kata menang/kalah tidak hanya digunakan dalam perlombaan saja. Kata ini bisa diterapkan di mana ada dua orang yang sedang memperjuangkan hal yang sama namun keduanya saling bertentangan. Atau kata ini bisa juga digunakan dalam keadaan di mana seseorang sedang memperjuangkan sebuah hal, misalnya seseorang yang sedang berjuang melawan penyakitnya atau seseorang yang sedang berjuang melawan rasa kantuknya atau seseorang yang sedang berjuang melawan rasa malasnya. Kata kalah/menang juga terkadang digunakan dalam perdebatan atau pertengkaran. Mereka yang tidak bisa melawan balik (membalas perkataan) akan dianggap kalah.
Kata debat memiliki konotasi negatif, sebab debat dapat berakhir menjadi pertengkaran jika salah satu atau keduanya terlalu bias dengan pendapatnya sendiri. Oleh karena itu, saya berpendapat secara pribadi bahwa kata menang/kalah kurang tepat jika diaplikasikan pada perdebatan. Karena, perdebatan yang condong ke adu mulut atau pertengkaran tidak memiliki pemenang, meskipun salah satu pihak mengklaim bahwa dirinya menang.
Kebanyakan orang yang adu mulut adalah orang-orang yang kalah dengan emosinya, kalah dengan egonya. Mereka mendengar perkataan lawan bicara untuk dijawab kembali, bukan untuk dipahami. Padahal mendengar yang baik adalah mendengar untuk memahami. Karena mendengar untuk menjawab, akan menghasilkan perkataan yang terkesan melawan.
Itulah sebabnya meski merasa menang, orang yang berdebat (yang condong ke adu mulut atau pertengkaran) sebetulnya sudah kalah dari awal, apalagi jika diteruskan. Meski merasa menang, ia mungkin telah menyakiti hati lawan bicaranya (pasangan, orang tua, saudara, sahabat) atau bahkan telah meruntuhkan sebagian pondasi hubungan yang telah dibangun dan merenggangkan relasi yang telah terjalin.
Oleh karena itu, don’t pick a fight dan listen to understand, don’t listen to answer. Jangan kalah dengan emosi, jangan kalah dengan “bisikan setan”!
ITU! SALAM SUPER! Haha
Sekian dan terima kasih sudah membaca.
Terima kasih juga kepada kurator Indonesia @aiqabrago, @levycore, dan @mariska.lubis serta teman-teman Komunitas Steemit Indonesia atas dukungannya.
Salam
Good post 👍
Salam kenal 🙂
Terima kasih. Salam kenal juga :)
Kalah menang adalah hal yang wajar, yang harus diingat adalah mereka yang menang lantas jangan jumawa dan yang kalah juga harus legowo.
Thank @aidasania sharingnya :)
Congratulations @aidasania! You have completed some achievement on Steemit and have been rewarded with new badge(s) :
Award for the number of upvotes received
Click on any badge to view your own Board of Honor on SteemitBoard.
For more information about SteemitBoard, click here
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word
STOP