Ketika jenuh datang, apa yang akan kita lakukan ?
♨ Dear Steemians ♨
Source
Salah satu masalah terbesar yang sering kita temui dikehidupan modern ini adalah rasa bosan atau jenuh. Kita mudah sekali merasa kebosanan/kejenuhan karena dengan adanya internet dan informasi yang berkelimpahan membuat kita semakin malas dan pasif.
Apakah anda sering bertanya pada diri sendiri dan gelisah mengenai kegiatan anda sehari-hari? Apakah anda sedang merasa bosan dengan hidup anda sekarang? Seberapa sering anda merasa jenuh dengan kehidupan anda? Atau anda merasa bingung ingin melakukan apa dalam hidup ini?
Jika anda sering memikirkan pertanyaan-pertanyaan diatas kemungkinan besar anda sedang khawatir karena memiliki rasa bosan/jenuh yang berkelanjutan, bahayanya adalah jika diteruskan maka ini bisa mengarah pada rasa depresi dan stres. Faktanya adalah orang lebih mudah stres karena tidak ada kerjaan (bosan) ketimbang tidak ada uang. Mereka yang sedang bosan cenderung mudah:
- Menjadi depresi/stres
- Gelisah dan khawatir dalam hal-hal sepele
- Memiliki performa kerja/belajar yang buruk
- Kemampuan bersosialisasi/bergaul yang rendah (minder)
- Bahkan bisa sampai bunuh diri
Tentu merasa jenuh/bosan berkepanjangan bukanlah hal yang baik, ada 2 karakter yang menyebabkan orang mudah sekali bosan, yaitu:
Adventurer = Orang yang suka mencari tantangan/sensasi dalam hidupnya, mereka biasanya membutuhkan stimulus lebih untuk merasa tertarik (excited), hal-hal yang umumnya menarik/menegangkan bagi orang biasa menjadi hal yang biasa saja bagi mereka, sehingga mereka-mereka ini membutuhkan tantangan yang lebih memacu adrenalin dari biasanya.
Sensitif = Orang yang terlalu perasa (baperan), mereka sebenarnya ingin melakukan hal-hal yang menarik/menegangkan dalam hidupnya, namun karena mereka terlalu sensitif biasanya mereka memilih untuk tetap berada didalam zona nyamannya (tidak mau terluka/terhina/gagal/dll).
Tanpa rasa bosan/jenuh maka kita semua hanya akan berdiam diri, tidur bermalas-malasan seharian dan tidak berkembang.
Lalu bagaimana caranya mengatasi/menghilangkan rasa bosan dan jenuh tersebut?
Kuncinya adalah engagement. Anda harus merasa terikat pada suatu hal apapun itu, entah hobi anda, passion anda, bakat anda, apapun itu yang bisa menjadi candu (adiktif) bagi diri anda. Faktanya adalah manusia harus memiliki keterikatan pada suatu hal, kita semua harus menemukan adiksi diri kita sendiri, sayangnya sebagian orang memiliki kecanduan yang buruk (seperti merokok/judi/narkoba), karena itu cara terbaik melawan rasa bosan termasuk kecanduan yang buruk adalah dengan menemukan adiksi yang baru yang lebih positif.
Faktor yang mempengaruhi kejenuhan seseorang
Source
Rasa ini sifatnya sangat relatif dimana tingkat kebosanan seseorang itu berbeda-beda. Alasan yang menegaskan kebosanan terkadang tidak dapat di jelaskan dengan kata-kata. Apa alasan mengapa sikon (situasi & kondisi) bisa meradang tiba-tiba membosankan? Rasa ini dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal yang berupa:
1. Itu-itu saja.
Pengalaman yang berulang-ulang akan membentuk sikap, bisa semakin boring dan bisa juga semakin betah berlama-lama.
2. Suasana hati tidak bagus.
Suasana hati sedang galau (sedih, gundah, gulana). Suasana hati yang sedang tidak enakan membuat kita cepat bosan atau lebih tepatnya jengkel dimana konsentrasi mudah pecah sebab pikiran lari kemana-mana.
3. Keinginan tidak tercapai.
Kita menginginkan sesuatu tetapi tidak terwujud, keadaan ini justru membuat suasana hati menjadi semakin rapuh sehingga mudah sekali muncul kata membosankan karena sesuatu dan lain hal yang sebenarnya sepele.
4. Tidak suka, lagi ilfil.
Lagi tidak senang karena sesuatu. Jika kita sedang membenci apa yang sedang dikerjakan niscaya kita mudah jenuh terhadapnya. Perbaiki perasaan anda, lupakan masa lalu dan hilangkan kebencian dalam hati.
5. Tidak puas – Fasilitas yang tidak memadai.
Jika sekeliling nyaman untuk ditempati pasti tetap santai saat sedang menghadapi sesuatu sehingga kebosananpun pergi.
6. Kemampuan mengendalikan amarah.
Mereka yang suka marah dengan situasi akan cenderung lebih cepat bosan lalu mengeluh bahkan marah-marah juga.
7. Sedang sendiri.
Beberapa orang merasa kebosanannya memuncak ketika hari-hari yang dilaluinya hanya seorang diri saja. Sedangkan banyak teman-temannya di luar sana yang sudah pada memiliki pasangan. Sebenarnya ini terjadi karena aktivitasnya minim. Baik juga bagi orang semacam ini untuk mencari kawan di sekitarnya lalu nongkrong di suatu tempat.
8. Aktivitas yang dilakukan tidak menyenangkan.
Mereka yang mengerjakan pekerjaan kecil yang menyenangkan lebih mampu untuk menepis kebosanan yang hadir. Contoh kecil saja membaca (Kitab Suci adalah pilihan terbaik).
9. Tidak ada kerjaan.
Apabila kita hanya duduk dan menanti yang tak pasti niscaya rasa jenuh itu terus ngetam dalam pikiran ini. Jadi lakukanlah sesuatu yang bermanfaat bagi diri sendiri dan bila perlu bagi orang lain untuk membuat rasa itu menjadi angin yang akan berlalu.
10. Kebiasaan bersungut-sungut.
Tahukah anda jika terlalu sering mengeluh maka akan muncullah yang namanya rasa jenuh. Oleh karena itu hiduplah dalam rasa bersyukur yang penuh teman.
Source
Kita hanya perlu banyak-banyak bersyukur. Salah satu wujud rasa syukur itu adalah dengan memunculkan potensi yang ada, sehingga percaya saat jenuh melanda, ada sisi lain dari dalam diri kita yang masih bisa dimunculkan untuk meraih prestasi dan tetap produktif.
Rasa syukur itu akan memunculkan rasa bahagia. Dan kadang, rasa syukur itu juga diwujudkan dengan cara yang kadang kita tak pernah benar-benar paham. Pada satu waktu, mungkin kita akan mengalami di saat kita tidak tahu lagi harus melakukan apa.
Pilihlah untuk selalu bersyukur, untuk memunculkan rasa bahagia. Karena menurut saya, itulah yang utama. Apakah kalian sepakat dengan saya?
Salam perubahan untuk hidup yang lebih baik!
♨ Thank You ♨
[Steemit Community]
DISCORD KOMUNITAS STEEMIT INDONESIA