The Diary Game Season 3 – Sabtu, 17 April 2021 : Sabtu ini Agak Kelabu

rayfa (60)in Indonesia • 3 years ago (edited)

Hari Sabtu, tanggal 17 April 2021.

Hai Steemian…

Hari ini memasuki hari 5 Ramadhan, alarm gawaiku berbunyi tepat pukul 04.00 pagi. Aku segera bangun, menyiapkan sahur untuk keluargaku. Setelah sahur dan shalat shubuh aku tidur sejenak karena ini hari libur. biasanya setelah Shubuh aku tidak tidur lagi, tetapi lanjut beres-beres rumah dan bersiap-siap untuk berangkat ke kantor.

Sinar matahari mulai masuk melalui celah atas jendela kamarku ketika aku terbangun. Wah, ternyata sudah pukul 08.00. Banyak kerjaan yang sudah menunggu, namun sebelum mulai, kusempatkan sejenak untuk menjenguk tanamanku di halaman belakang. Tanaman timunku makin besar, sebagian sudah mulai menghasilkan bunga pertama, aku memetik dan membuang bunganya karena mereka masih terlalu muda untuk berbuah, masih dibutuhkan banyak nutrisi untuk fase vegetasi. Aku memperhatikan bagaimana batang tanaman ini merambat, sulurnya tumbuh memanjang dan menggapai apapun yang bisa dijadikan pegangan. Jika sudah menemukan, maka ia akan melilit kuat padanya. Sungguh mengagumkan.

HODL

Saling Menguatkan

Segala kerjaan rumah kelar menjelang siang. Saatnya membersihkan diri dan istirahat. Aku membuka laptop dan mencoba menulis artikel untuk aku unggah di komunitas Motivation Story, namun aku bingung ketika membuka laman "Create Post", tampilan antar mukanya sudah berubah, aku mencoba menulis draft seperti biasa, namun lagi-lagi aku bingung dan panik melihat previewnya tidak seperti yang kuharapkan. Beginilah kalau usia sudah mendekati setengah abad, pikirku. Merasa bodoh, panik dan terseok-seok mengikuti segala perubahan. Seperti jargon di sebuah acara TV, disitu kadang aku merasa sedih.

Tampilan Baru Laman Create Post Steemit

Aku jadi ingat dulu ketika pertama kali kenal steemit, butuh waktu 6 bulan bagiku untuk mengumpulkan keberanian dan memposting artikel pertama. Saat itu aku juga bingung dengan segala aturan dan istilah, bagaimana menulis artikel yang berkualitas, bagaimana mengaplikasikan markdown, ditambah lagi saat itu hampir semua artikel berbahasa Inggris. Beruntung aku punya mentor yang sabar.

Demikian juga sekarang, kembali ke steemit setelah lama kutinggalkan, aku kembali bingung menemukan begitu banyak perubahan, beruntung lagi, aku bisa bertanya pada @aneukpineung78, dia banyak membantuku dalam proses kembaliku ke platform ini. Seperti hari ini, dia kembali mengajariku bagaimana cara mensiasati perubahan tampilan laman create post.

Setelah sukses mengunggah artikel, aku ingat janji untuk membayar utang pada seseorang. Hari yang terik tidak menyurutkan niatku. Mau bagaimana lagi, rekeningku kosong, jadi terpaksa mengirim lewat loket pengiriman uang terdekat. Ketika hendak menyeberang, aku lihat suasana ramai di Meunasah, ohh.. Ternyata acara bagi-bagi bubur kanji. Ini sudah jadi tradisi di Meunasah kami, seorang dermawan membiayai penyiapan bubur kanji setiap hari di bulan Ramadhan, ini sudah berlangsung sekitar 10 tahun. Tidak heran kalau rezeki beliau makin berlimpah. Aku membelokkan sepeda motor memasuki halaman meunasah, mengabadikan momen ini dan mendapat sebungkus kanji, Alhamdulillah.

Mendapat Rezeki, Sebungkus Bubur Kanji

Aku sampai di loket pengiriman uang, lumayan ramai, kehadiran loket pengiriman uang seperti BRILink dan sejenisnya sangat membantu, terutama untuk orang-orang seperti aku, yang jarang punya saldo di rekening. Pengiriman selesai, aku mengirimkan bukti transfer via telegram. Kebetulan di samping loket ada yang menjual kue untuk buka puasa, syukurlah, aku tak perlu lagi ke pasar dan bisa segera pulang menyiapkan makanan lainnya.

Utang Lunas, Lega Rasanya

Aku baru selesai menyeduh secangkir teh hangat, saat sirine tanda berbuka puasa berbunyi. Hari ini aku hanya berbuka berdua anakku, Pak Suami sudah memberi kabar, tidak bisa pulang dan ikut berbuka bersama. Aku kembali merasa sedih, berbeda dengan tahun lalu, suasana ramai, ada ibuku dan anak perempuan ku. Begitulah, sore ini, kamipun berbuka dalam hening.

Satu hari lagi berlalu, tak semua hari berlalu indah, kadang cerah, kadang kelabu. Demikian diariku hari Sabtu tanggal 17/04/2021. Selamat menunaikan ibadah puasa bagi semua teman-teman steemian.