Kunyit Nggak Pernah Gagal!

in Indonesia3 years ago (edited)

image.png

Salam sTEeMiANs

Selama setahun terakhir ini kesehatan "perut" Maslakoe menurun drastis. Dari yang biasanya sangat doyan makanan pedas, sejak divonis kena asam lambung oleh dokter, kesukaan itu berhenti seketika. Akibatnya salah satu jenis bumbu yang menghilang dari dapur adalah Cabai alias cabe. Butuh waktu 10 bulan untuk membuatku kembali berani bikin sambal lado yang jadi kesukaanku. Sambal lado buatanku tidak pernah pedas sebenarnya, namun demi menghormati orang yang sedang tidak boleh kena makanan pedas dan asam, maka bersama dengan cabai, asam sunti-pun menjadi bumbu dapur lainnya yang turut menghilang selama setahun belakangan.

Pasti nggak asyik lah, orang Aceh kok nggak makan asam sunti

Hmm... sebenarnya sejak kecil saya bukan penggemar asam keu'eung tapi sangat menggemari teutumeh dan kuah pliek. Meskipun stok Pliek u nggak pernah kurang di dapur walau jauh dari kampung, saya memang kurang suka berlama-lama mengolah masakan di dapur. Jadi Kuah Pliek hanya disajikan apabila sudah ada janji hendak makan bareng dengan teman saja. Terlalu banyak sayuran aksesoris yang terlibat didalamnya tidak bisa dikonsumsi oleh "Veteran KKO" yang punya Hypertension. Saya nunggu saat pulkam untuk bisa makan kuah pliek bikinan Mamak saja nanti. Kalau mamak sudah nggak kuat masak, masih ada kakak dan adik yang sudah terbiasa masak kuah pliek, hahaha.

Kunyit putih si kerabatnya kunyit kuning adalah tandeman yang bagus untuk obat asam lambung yang diderita maslakoe. Begitu juga dengan "temu lawak" yang ngga bikin kita haha hihi saat sudah mulai wajib mengkonsumsinya.

Harga kedua jenis kunyit ini sama sekali tidak bisa dikatakan murah apalagi selama masa pandemi covid-19. Bisa dikatakan cukup menguras kantong kalau harus beli untuk kebutuhan bikin empon-emponan selama sebulan. Tergantung lokasi beli juga sebenarnya. Kalau di supermarket jelas mahal, karena memang kualitas terpilih dan kadang harus hati-hati saat memilih, jangan sampai dapat yang kering. Kalau sudah kering, jadi agak susah mengambil saripatinya.

Untungnya sisa-sisa tak terpakai semua bisa langsung dikirim ke pot untuk dibudidayakan. Persoalannya kemudian di halamanku adalah para tikus got sering sekali mengangkat umbi kunyit dan kawan-kawan setiap kali sudah menunjukkan tanda-tanda akan hidup lama. Itu belum seberapa dibandingkan dengan kebiasaanku menggunakan daun kunyit untuk beberapa jenis masakan yang aku masak. Belum pernah bisa dipanen itu kunyit dan jahe pokoknya.


Oh okay, ini ada jahe merah yang selamat karena memang sudah dibuat antisipasi dari serbuan para tikus got. Tapi umbinya masih sangat kecil, belum tega nyabutnya karena memang belum saatnya.

cicisaja-red.png

Apalah repot-repot mengolah segala rempah-rempah sendiri? tinggal tunggu Mbak Jamu lewat atau pesan lewat olshop karena segala jenis tanaman herbal itu sudah diolah jadi kapsul dan terima beres?

Nah ini dia masalah utamanya muncul niyh. Meskipun sudah minum kapsul kunyit dan jinten hitam sehari 3 kali, ternyata asam lambung tidak berkurang. Mbak jamu cuma nongol pagi, dan sebotol air kunyit yang volumenya 650 ml dibandrol 40 ribu rupiah, setara dengan harga 2 kg kunyit segar atau 40 bungkus kunyit bubuk produksi "desaku". Dengan kelakuan ingin cepat sembuh dengan minum obat banyak-banyak ala maslakoe, bisa tumpur anak mudanya. Sebab itu, dengan sukarela meskipun tangan jadi kuning kayak Mbak Jamu, olah sendiri saja sari kunyitnya.

Setelah pulang dari menerima vaksin kedua pada tanggal 14 juli lalu, Maslakoe jadi sering mengeluh kembung. Setelah mengecek stok obat yang ada tulisan prazolenya ternyata sudah habis, maka cuma ada satu jalan untuk mengantisipasinya. Wedang Uwuh atau sari kunyit. Bikin Wedang uwuh sebenarnya gampang karena semua bahan memang selalu tersedia di dapurku. Nggak bakal bikin tapak tangan menguning juga, tapi wedang uwuh tidak bisa mengatasi masalah lambung seketika seperti sari kunyit.

Untung saja tukang sayur keliling punya stok kunyit yang cukup untuk dibeli, 5 ribu rupiah bisa dapat sebotol sirup cap patong sari kunyit dah. Alhamdulillah, setelah minum segelas sore dan segelas jelang tidur, belum ada keluhan tentng dada yang sesak karena desakan asam lambung lagi. Kunyit memang nggak pernah gagal, meskipun harganya nggak semurah obat asam lambung versi apotik, LOL

Sort:  

Suami Rika ada keluhan lambung juga kk, awalnya banyak minum obat tapi ga membantu, alhamdulillah mulai konsumsi habatussauda membaik. Kalo Rika suka minum kunyit karena suka rasanya, bikin badan segar.

beda2 cocoknya @rikanurrizki, aku juga punya asam lambung, tapi nggak perlu obat2an...kalau kumat, cukup teh jahe campur mint. habatussauda nggak mempan pada maslakoe, kunyit aja cukup dia.

Allah memang Maha Keren, kita dipersiapkan dengan segala keunikan dan selera yg tidak standar

Berarti mbak,,,kunyit bagus ya buat maag?

tidak semua orang cocok dengan kunyit untuk mengatasi maag, yang jelas, biasanya kunyit diminum secara berkala untuk menjaga kesehatan alat pencernaan saja

Alhamdulillah terima kasih buk cici atas informasinya 😊

Penyebab lambung sakit akibat stress

salah satunya, yg lain adalah kebiasaan makan yg tak sehat dan teratur

Coin Marketplace

STEEM 0.16
TRX 0.15
JST 0.028
BTC 54016.63
ETH 2289.57
USDT 1.00
SBD 2.29