Lifestyle the diary game // Menikmati mie jamur khas simpang rangkaya bersama keluarga kecil ku tercinta 🫶🥰

Hai teman-teman semuanya selamat malam selamat hari weekend selamat beristirahat, baiklah pada malam hari ini saya akan bercerita tentang keseharian saya hari ini.

Bersama keluarga kecil ku tercinta 🫶 🥰

Seperti biasa saya bangun pagi yaitu saya membersihkan diri saya terlebih dahulu setelahnya memberikan si kecil sarapan karena pagi ini saya agak telat bangunnya dan juga si kecil ikut bangun bersama saya.

Jadi saya hanya membuat orek nasi atau nasi goreng bersama telur, selesai si kecil makan saya pun segera memandikannya dan merapikan si kecil, setelah si kecil selesai saya pun segera membuat makan untuk suami saya.

Selesai memasak seperti biasa saya membereskan dapur yang telah berantakan dan mencuci piring setelah selesai kemudian karena si kecil sudah dibawa oleh suami saya jadi saya membersihkan ruangan tamu.

Suasana ramai di warung mie

Tidak lama kemudian suami dan anak saya pulang dan karena sudah siang Saya memberi makan siang si kecil terlebih dahulu begitu dengan suami saya juga selesai makan tidak lama kemudian saya bangun tidurkan si kecil Karena saya rasa dia sudah mengantuk.

Singkat cerita hari pun sudah sore dan sekecil pun sudah bangun setelah di itu saya terus memandikan si kecil setelah si kecil beres dan saya titipkan kepada ayahnya kemudian barulah saya mandi.

Selesai saya bersiap saya pun mengajak si kecil jalan-jalan keliling kampung seperti biasanya karena di sini pun banyak anak-anak kecil, tidak terasa hari pun sudah memasuki magrib saya dan si kecil pun segera pulang ke rumah, sesampainya di rumah saya shalat magrib.

Menunggu pesanan ku siap

Karena waktu sudah menunjukkan pukul 20.00 kami pun berencana untuk keluar sesekali ingin keluar jalan-jalan malam jadi setelah itu saya bersiap-siap, dan kemudian kami langsung berangkat.

Jalan-jalan malam ini tujuan pertama yaitu pergi ke swalayan sebentar ingin mencari keperluan untuk si kecil seperti sabun mandi minyak wangi krim muka dan tisu basah, setelah sampai di sana saya mencari perlengkapannya dan setelah menemukan beberapa perlengkapannya langsung saya bawa ke kasir dan langsung dibayar.

Karena semua sudah terbeli kami pun melanjutkan perjalanan lagi saat ini menuju ke Simpang rangkaian yaitu tujuan kedua kami ini memakan mie tumis jamur khas Aceh, mie jamur yang ingin kami makan ini tepatnya di Simpang rangkaian di bawah pohon asam samping butik rauza dan apotek.

Mie jamur khas simpang rangkaya

Tidak lama kemudian sampailah kami di tempat tujuan yaitu warong mie pohon asam, sampai di sini saya langsung pesan mie jamur tumis dan langsung mencari tempat duduk yang kosong.

Pengunjung di sini itu sangat ramai tidak pernah sepi selama saya makan di sini sudah beberapa kali pengunjungnya tidak pernah tidak ada selalu saja ada.

Datanglah mie pesanan kami, di sini Saya hanya memesan minuman teh dingin dan teh Sosro tidak lupa juga dengan air putihnya.

Harga mie di sini sangat terjangkau di kantong Karena harganya sangat murah seporsinya hanya 15.000 idr saja dan minumnya masih dengan harga 5.000 idr, dan buat rasa Saya jamin rasanya sangat enak tidak kecewa walaupun harganya masih diterjangkau tapi rasanya bukan main-main.

Setelah selesai saya menyantap mie tersebut Saya hanya duduk sebentar setelah itu langsung saya bayar bersama dengan suami saya total harga semuanya untuk kami berdua hanya 40.000 idr saja.

Mie jamur dan minumnya es teh Sosro

Kemudian sepulang dari tempat mie tersebut saya mampir sebentar di toko 35.000 di situ saya membeli beberapa keperluan untuk si kecil yaitu membeli alat tulis untuk si kecil belajar menulis sedikit demi sedikit, setelah selesai barulah kami langsung pulang ke rumah sesampainya di rumah si kecil langsung mencoba yang tadi saya beli.

Baiklah teman-teman sampai di sini dulu ya cerita saya pada hari ini sampai jumpa kembali di blog saya berikutnya dan jangan lupa untuk vote komentar dan share terima kasih telah mampir di blog saya ini bye bye.

Salam ku @wuland🥰