Kunjungan Langsung ke Kebun Strawberry Petik Sendiri Sumatra Utara

Hai, teman-teman setiaku salam terkasih untuk kalian semua yang di platform steemit, senang rasanya saya @nuraini1975 bisa berjumpa kembali dengan teman-teman di komunitas Travel steem. Saya selalu bersemangat dalam menjemput rezeki dalam berkarya, tidak pernah pudar untuk terus maju sampai berhasil,,Alhamdulillah.

Disini saya akan berbagi cerita tentang traveling saya ke bukit Kebun Strawberry Sumatera Utara, dimana beberapa hari yang lalu tepatnya dihari libur, saya bersama teman -teman terkasih saya, pergi mengunjungi Kebun Strawberry Desa Sempajaya kawasan Berastagi Kabupaten Karo Sumatera Utara. Kebun Strawberry Sempajaya bisa memetik sendiri langsung di kebunnya,

Menikmati sejuknya udara Berastagi dikawasan kebun strawberry, tempat destinasi liburan bersama keluarga, teman-teman dan rekan kerja. Tempat yang unik dan menyenangkan sambil bergembira ria bersama teman-teman. Memang saya sudah beberapa kali mengunjungi kebun strawberry tersebut, namun saya tidak pernah bosan dan tidak pernah pudar dari ingatan saya, yang mana destinasi kebun strawberry sangat indah. Yang terletak di lereng gunung dengan udara yang sangat sejuk, terkadang diselimuti dengan kabut putih.

Saya berbagi cerita sedikit suasana Kabun Strawberry tersebut, mana tau terkadang masih ada teman-teman yang belum sempat mengunjungi tempat ini, yang viral di medsos tahun-tahun berjalan. Saya merasakan sensasi yang luar biasa, yakni bisa memetik sendiri langsung dengan buah segar yang berada di tanah Karo subur tersebut.

Saya samperin petugas untuk mengambil tiket masuk ke Kebun Strawberry itu, yang berada di ketinggian dengan udara yang sejuk menambah kenyamanan saat memetik buah strawberry, tidak terasa panas walaupun suhu cuaca terik, karena hembusan sejuknya udara dari berbagai penjuru yang berlatar Gunung Sinabung. Di kebun ini sangat menarik untuk mengambil foto, dengan pemandangan tanaman strawberry yang berbuah merah yang berjejer. Awal masuk pintu pertama kami langsung di sambut oleh pemilik kebun tersebut.

Dimana pemilik kebun tersebut memberi sedikit arahan, yang mana masuk langsung ke kebun tersebut untuk memetik lngsung sendiri, tidak dibolehkan memakan setelah di petik. Apabila kedapatan mereka tidak segan-segan memberi sanksi, sewaktu kami menerima sedikit arahan tiba-tiba warga berdatangan sangat ramai untuk memasuki ke kebun tersebut. Mereka datang bersama keluarga untuk menghabiskan waktu mereka, sambil menikmati indahnya memetik strawbery langsung.

Disaat kami masuk tidak lupa pemilik kebun tersebut memberi kami topi dan wadah keranjang untuk menyimpan buah strawberry hasil yang kita petik. Untuk harga buah strawberry yang sudah kita petik di hargai dengan IDR.10.000 per ons, dan juga disediakan strawbery yang sudah di kemas di dalam cup dengan harga ***IDR.25.000 dan juga mendapat fre jeruk setengah kilogram dan disediakan juga yang harga kiloan ***IDR.80.000 perkilogramnya.

Saya juga berkeinginan untuk membeli sebagai oleh-oleh atau buah tangan untuk keluarga saya, mereka pasti menanyakan oleh-oleh buah strawberry dari Berastagi. Dengan udaranya yang sejuk sangat nyaman, membuat kami betah berlama-lama untuk berada di dalam tanaman strawberry tersebut, tanpa mengenal lelah dan haus, kami masih tetap berpacu dalam kesenangan yang sangat kami nikmati.

Bukan hanya untuk menikmati buah strawberry, melainkan kami mengambil kesempatan untuk eksistensi sosial yang memanfaatkan hamparan kebun strawberry petik sendiri, yang hamparan luas dengan ditata rapi dan bersih. Disini saya mengambil beberapa foto dengan berlatar belakang Kebun Strawberry, dengan pemandangan Gunung Sinabung.

Pada saat ini buah strawberry tidak berbuah banyak, mungkin karena sudah di petik oleh banyak pengunjung, hitung-hitung banyak warga yang berdatangan bersama keluarga mereka untuk memetik langsung. Karena saya hanya mendapat satu ons saja untuk sekian lama saya berada dalam kebun yang terbentang luas, ternyata setiap hari ada petugas dan warga, yang ikut membersihkan kebun tersebut supaya berbuah lebat.

Seiring berjalannya waktu kami tidak menyadari kalau waktu sudah berputar, saya menghimbau kepada seluruh teman-teman saya, untuk segera berkumpul dan membayar jumlah strawberry yang sudah mereka petik. Akhir dari memetik buah strawberry langsung, kami sangat terkesan dan kesenangan kami yang luar biasa dalam menikmati dalam tanaman kebun strawberry yng indah dan udara yang sejuk, di kelilingi dengan indahnya Gunung Sinabung.

Sekian cerita saya dalam menikmati memetik buah strawberry langsung ke kebunnya.