SEC S10W6: Steemit, Work or Support?

^{Design by Canva}

Dear steemian..

Saya adalah salah seorang pegawai ASN di lingkungan pemerintah Kabupaten Aceh Utara, atas dasar hobi menulis dan kecintaan saya terhadap platform kreatif ini telah membuat saya bingung, apakah Steemit benar-benar telah menggantikan pekerjaan utama saya?. karena saya justru banyak menghabiskan waktu di halaman steemit ketimbang di meja kerja saya di kantor.

Padahal saya sadar bahwa steemit adalah sosial media untuk mengekspresikan ide, gagasan dan perasaan emosional melalui tulisan atau konten dan mendapat apresiasi berupa reward Steem, SP dan Tron. Tapi saya ingin mengatakan, saya benar-benar merasa nyaman berada disini dsngan anda sebagai tempat pengembangan diri dan mendapat uang tambahan untuk mencukupi kebutuhan saya dan keluarga.

^{Saat berada di ruang kerja, kantor Pertanahan}

Pekerjaan utama saya saat ini adalah salah seorang pegawai ASN di instansi pertanahan Kabupaten Aceh Utara, saya aktif bekerja di dalam ruang kantor maupun diluar kantor saat melaksanakan tugas identifikasi dan pengukuran bersama tim. Sejujurnya, saya tidak dapat menyisakan waktu banyak untuk keluarga bahkan untuk kegiatan sosial lainnya di desa saya. Ini sedikit buruk!

Tidak ada pekerjaan lain karena prinsip saya harus fokus pada dua pekerjaan utama saya sebagai pegawain ASN dan sebagai penggiat platform Steemit khususnya melakukan pengembangan Komunitas Steem Indonesia sebagai komunitas resmi negara Indonesia.

Seiring pertumbuhan teknologi canggih, cara dan pola berpikir setiap individu juga semakin berkembang. Masyarakat media sosial manapun akan terus bertahan jika ia menganggap bahwa tempat mereka masih nyaman untuk beraktivitas. Steemit adalah tempat terbaik bagi saya hingga saat ini meskipun Steem turun pada nilai terendah!

^{Grafik penurunan harga Steem di market, sumber}

Jika harga Steem 0.01 sama dengan 31.75 IDR, namun saya beranggapan nilai ini adalah angka yang mustahil terjadi pada Steem, kecuali Steem mengalami nihil investasi. Sebab lain rendahnya Steem akibat "Panik atau Euphoria". Pengguna Steem akan mengeluarkan Steem ketika mendengar informasi akan terjadinya penurunan harga atau sebaliknya, pengguna akan menjual Steem secara serentak jika Steem meningkat tinggi.

^{Kondisi Steem di akhir tahun 2016 dan tahun 2017, grafik sumber}

Memang! Keadaan ini terkadang tidak dapat di tolak jika tinggi atau rendahnya harga Steem secara psikologis akan mempengaruhi sikap dan mental sebahagian pengguna, karena mereka berpedoman pada konsep dasar Steemit sebagai tempat menulis atau konten kreatif dan dapat menghasilkan uang.

Tapi bagi saya pribadi tetap berpaya untuk tidak Panik mengeluarkan (menguangkan) Steem baik pada saat harga rendah maupun tinggi, karena saya sudah bertekat menjadikan Steem sebagai aset investasi jangka panjang. jika sejumlah besar pengguna dapat bertahan pada dua kondisi tersebut maka nilai Steem akan berada pada posisi stabil dan menguntungkan.

Dalam beberapa tahun terakhir saya belum pernah menguangkan Steem, kecuali aset Tron jika kebutuhan sehari hari saya mendesak. Aset tron juga saya manfaatkan untuk membeli kebutuhan pendidikan anak-anak saya, membeli buku dan perlengkapan sekolah lainnya. Termasuk uang jajan mereka.

Kesimpulan singkat

Selain memfokuskan pada pekerjaan utama saya sebagai pegawai ASN, Steemit adalah platform yang nyaman bagi saya sebagai peluang investasi jangka panjang, memberi manfaat positif lainnya sebagai wadah mengembangkan hobi dan bakat menulis untuk konten eksklusif, power up, berada dalam status club dan mendukung proyek burnsteem.

Sekian partisipasi saya untuk tantangan kontes SEC-S10W6 bertema Steemit, work or support. Terima kasih banyak!

^{Invite: @solaymann @mile16 @elrazi @yuswadinisam}

Regards
@ridwant

_{support @pennsif.witness
Klik disini}