My life Without any family inheritance
Assalamualaikum sahabat stemians semuanya, izinkan saya untuk berpartisipasi disini dengan tema kontes yang sangat luar biasa "my life Without any family inheritance" yang di selenggarakan oleh moderator @okere-blessing, tidak lupa mengakak teman saya yang lain @ulfatulrahmah, @idaali, @safridafatih baiklah saya akan mencoba menjawab beberapa pertanyaan yang telah di ajukan.
👉 Apakah anda memiliki warisan keluarga atau anda berjuang sendiri? jika ya, jelaskan jawaban anda tentang manfaatnya, jika tidak, ceritakan bagaimana anda berjuang.
Ya..... saya mempunyai warisan keluarga dan sangat bermanfaat bagi saya khususnya, walaupun tidak banyak akan tetapi saya memanfaatkannya dengan baik, Setelah kadua orang tua saya tiada dan saudara-saudara saya sudah berumah tangga semua maka kami sepakat untuk membagikan warisan yang di tinggal oleh orang tua kami.
Karena saya anak yang paling bungsu maka saya mendapatkan bagian rumah beserta isinya dan sepetak kerambak sedangkan saudara saya yang lain ada yang mendapatkan kebun ada juga kerambak, Alhamdulillah peninggalan warisan dari orang tua saya membuat saya sekarang mempunyai tempat tinggal sendiri dan tidak harus menyewa lagi .
Dulu sebelum mendapatkan warisan pernah juga saya membangun rumah sederhana bersama dengan suami, namun harus rela saya jual karena ada beberapa hal yang tidak mungkin saya untuk tetap menetap di rumah yang kami bangun dengan susah payah. kemudian saya pindah kerumah sewa di kampung suami, 4 tahun saya menempati rumah sewa karena belum mampu membangun kembali rumah kami.
Sampai akhirnya saya mendapatkan warisan dan rumah warisan itu saya jual dan membangun kembali rumah lain sebagai gantinya.
👉 Apakah anda percaya bahwa nama keluarga dapat memberikan jalan bagi seseorang? ceritakan pengalaman anda atau siapapun yang anda kenal.
Ya nama keluarga juga bisa menentukan jalan bagi seseorang dan saya tidak memungkirikannya lihat saja presiden Indonesia yang pertama bahkan anaknya juga bisa jadi presiden, terus presiden terakhir kemarin anaknya sekarang menjabat jadi wakil presiden juga, nah dari sini saja kita bisa melihat bahwa nama keluarga akan menjadi jalan bagi seseorang untuk maju.
Saya tidak terlalu menunjukkan siapa keluarga saya, toh kita ini bukanlah orang yang terkenal tanpa ilmu dan uang kita bukan segala-galanya atau bukan siapa-siapa, saya sebenarnya mempunyai keluarga yang sangat kaya pada masa itu yaitu kakek saya seorang pandai emas bahkan dikampung dialah orang pertama yang bisa naik haji.
Sehingga dia di beri gelar sebagai H.Syam hartanya ada di mana-mana, akan tetapi setelah dia tiada hartanya habis di jual dan di buat berfoya-foya oleh anak lelakinya, sedang ibu saya hanya mendapatkan sedikit saja dan tidak menjadi masalah bagi ibu lagian dia perempuan sehingga bagiannya tentu tidak sama dengan laki-laki.
Tapi pada akhirnya adik-adik dari ibu saya menjadi miskin dan tidak punya apa-apa sampai akhirnya hayatnya, dan disaat mereka tidak punya uang lagi maka, gelar keluarga juga sudah tidak berfungsi lagi.
👉 Menurut anda apakah setiap anak berhak mewarisi sesuatu yang berarti dari orang tuanya.
Kalau kita bilang berhak bisa jadi ia tapi kalau tidak ada yang dapat diwarisi bagaimana? bukan hanya harta saja yang dapat di warisi oleh anak-anak akan tetapi ilmu pengetahuan juga bisa di warisi oleh anak-anaknya,
Walaupun Kakek saya mempunyai harta yang banyak tapi habis jika anak-anak tidak tahu mempergunakannya dan akan habis seketika, oleh karena itu orang tua saya menyekolahkan kami serta memperdalam ilmu agama supaya nanti tidak tumbuh sifat loba dan tamak serta congkak.
👉 Seberapa keras anda berjuang untuk memastikan sejarah tidak mengulanginya.
Saya akan terus berjuang dan belajar dari pengalaman supaya anak -anak saya tidak mengalami hal seperti orang tuanya alami dulu, saat kami kecil dulu hidup kami sangat susah bahkan untuk jajan pergi sekolah sekali pun terpaksa harus menjual telur bebek, waktu itu harga 1 butir telur Rp 100,- dan uang itu saya bagi 2 dengan Abang saya.
Alhamdulillah sekarang anak -anak saya tidak mengalami hal seperti saya rasakan dulu, oleh karena itu tanpa ilmu pengetahuan/keahliannya kita tidak bisa apa-apa.
Sekian partisipasi saya di kontes ini, terimakasih sudah membacanya, bila ada kata yang kurang tepat mohon di maafkan, saya juga siap menerima kritik dan sarannya teman-teman, wassalam.
Tulisan yang sangat menarik say. Terimakasih atas undangan kontes nya semoga kami bisa berpartisipasi segera. Bahagia dan sukses selalu untuk dirimu 🤲💪
Terimakasih say, sudah singgah dan membaca postinganku, amin .... semoga kita sukses selalu bersama-sama
Sama-sama
Terima kasih kak atas undangan nya, Semoga berhasil ya kak 🥰
Amin makasih dek🥰
Menarik juga ini, ditunggu postingan menarik lainnya yaa...
Siap pak boss 🤭, terimakasih sebelumnya sudah singgah di postingan saya
sama-sama, cocok, saya memang hanya berani singgah di postingan aja, hehe
Ah....ini lain nampaknya🤭🤪, emang mau mampir kemana lagi , jadi penasaran ini
Hahaha, tersenyum sambil membayangkan mimiknya, atau seperti melihat para komedian yang sedang berakting di Lapor Pak, hehe. Yang pasti kalau mampir ke rumah tak mungkin, pertama sudah malam, kedua kejauhan, hehe
terus kalau mampir satu lagi, itu masih lama....
Saya tak akan melanjutkan utk mencari jawaban.... karena jawab sudah saya kantongi sejak tadi , cuma kalau saya keluarkan dari kantong tersebut akan menimbulkan kegaduhan pada akhirnya, hihihihihi
sepertinya isi jawaban yang dikantong sama, Hahahaha...
Ceritanya sangat menarik! Saya menikmatinya. Terima kasih sudah berbagi bersama kami 🤗
Semoga sukses di kontes ini.
Terimakasih Bu sudah bersedia mampir di postingan saya