Achievement 3 By @yunyuzul Task: Content

Assalamualaikum wr wb

Hallo sahabat steemit semuanya, apa kabar hari ini, semoga semuanya baik-baik saja dan di berikan kesehatan oleh Allah SWT, aamiin. Apalgi bulan puasa semoga puasa kita lancar dan amal kita diterima oleh Allah SWT, aamiin.

Hari ini saya ingin berbagi tentang tantangan atau tugas dari komunitas steemit, maklum saya pendatang baru di steemit. Jadi Saya baru tau bahwa ada beberapa tugas di Achievment, untuk saat ini yang sudah saya menyelesaikan yaitu tugas pada Achievment 1 dan Achievment 2.

Ok kalau begitu, sekarang saya akan coba menyelesaikan tugas pada tahapan berikutnya yaitu tugas pada Achievment 3 mengenai Content plagiat.

Sebelum kita masuk ketugasannya. Kita harus tau dulu apa itu plagiat. Jangankan di steemit ketika kita menyusun tugas akhir para dosen pembimbing sudah memperingatkan tentang plagiat biar tugas akhir kita bisa di publikasikan ke jurnal internasional ataupun nasional, bahkan kita harus mengecek satu persatu tulisan kita untuk menghindari dari kalimat plagiat. Sungguh mengerikan dan bahayanya plagiat itu.

Plagiat adalah suatu tindakan pencurian ataupun mencopy paste hasil karya atau ide orang tanpa memberi tahu nama asli orang yang telah kita ambil karya atau idenya dan mengaku bahwa karya dia adalah karya kita.

Dalam beberapa artikel, banyak yang membahas tentang plagiat, bahkan ada beberapa jenis plagiat. Jadi, untuk para komunitas steemit sangat melarang ketika menulis sesuatu hasil copy paste dari karya orang atau pun sering dikatakan plagiat.

Ketika kita mau menuliskan sesuatu, sebaiknya harus memperhatikan kode etik dalam penulisan. Supaya karya kita aman dan tidak ada yang menyala gunakan hasil karya kita.

Penulis atau pengarang yang ingin berekspresi melalui tulisannya, tentu tidak begitu saja menulis dengan sekehendak hatinya. Ia memunyai gagasan atau pemikiran yang ingin disampaikan kepada orang lain. Tentu ia juga harus lebih dahulu berpikir apakah orang lain dapat begitu saja memahami apa yang disampaikannya dalam tulisan itu? Sebab apabila cara penyampaiannya salah atau keliru, pembaca tidak akan memahaminya. Bisa jadi salah tafsir. Mungkin saja akan ada pembaca yang protes, bahkan membantah pendapatnya

Dalam menulis, seorang penulis setidaknya harus menyadari tiga hal yang merupakan kode etiknya, yaitu:
1.unsur informasi,
2.unsur edukasi/pendidikan, dan
3.unsur hiburan.

Ketiganya terpadu dalam suatu karya tulis yang akan memberi manfaat yang menyenangkan pembaca. Dengan membaca suatu tulisan, apakah itu fiksi, seperti cerita pendek, puisi atau novel, maupun nonfiksi, misalnya tentang sejarah, ilmu kesehatan, flora dan fauna, pembaca memeroleh informasi sekaligus juga dapat mempelajari sesuatu. Tulisan yang enak dibaca, dengan susunan kalimat dan frase yang jelas dan lancar, apalagi bila ada selingan humor segar, dengan gaya tulisan yang menarik, tidak gersang, pasti disukai oleh siapa saja.

Dalam menuliskan sebuah karya, seorang penulis harus jujur untuk menyebutkan sumber terhadap ide, bahan maupun pikiran yang diambil dari sumber lain. Yang mana jika seorang penulis menggunakan kata-kata maupun bahan dari hasil ide pikiran orang lain tanpa disertai rujukan itu dapat diindentifikasikan dengan pencurian ide (Plagiarisme).

Maka dari itu, kepda seluruh teman-teman steemians, terkusus bagi pendatang baru di platform steemit ini, jika kalian ingin membuat sebuah postingan, gambar maupun tulisan yang diambil dari hasik karya orang wajib ditambahkan sumber dimana kita mengambil karya tersebut, karena itu adalah aturan dalam penulisan yang wajib kita semua ketahui demi menghindarkan yang namanya penjiplakan atau plagiarisme yang bisa menyebabkan kita terjerat hukum pidana karena mengambil karya orang tanpa menyebutkan sumber asalnya.

Adapun tujuan dari mencantumkan kutipan maupun acuan yang digunakan untuk penulis sebagai berikut:
1.Agar dapat mengetahui sumber referensi yang digunakan dalam membuat karya.
2.Memberikan penghargaan secara intelektual terhadap pemilik sumber referensi
3.Menunjukkan apa saja yang telah kita baca.

Berikut saya, berbagi cara mengambil kutipan dari karya orang, seperti kita membuat referensi atau daftar pustaka.

Cara penulisan daftar pustaka untuk buku sebagai berikut:
1.Tulis nama pengarang (nama pengarang bagian belakang ditulis terlebih dahulu, baru nama depan)
2.Tulislah tahun terbit buku. Setelah tahun terbit diberi tanda titik (.)
Tulislah judul buku (dengan diberi garis bawah atau cetak miring). Setelah judul buku diberi tanda titik (.).
3.Tulislah kota terbit dan nama penerbitnya. Diantara kedua bagian itu diberi tanda titik dua (:). Setelah nama penerbit diberi tanda titik
4.Apabila digunakan dua sumber pustaka atau lebih yang sama pengarangnya, maka sumber dirilis dari buku yang lebih dahulu terbit, baru buku yang terbit kemudian. Di antara kedua sumber pustaka itu dibutuhkan tanda garis panjang.

Contoh Penulisan Daftar Pustaka dari Artikel Jurnal
Tidak berbeda jauh dengan penulisan dari sumber berupa buku, teman-teman pun perlu mencantumkan nama penulis, tahun terbit, judul artikel, hingga kota dan nama penerbit. Namun tetap ada perbedaan penulisan untuk beberapa urutan tersebut, yakni sebagai berikut.

Data Artikel:
Judul Jurnal : Bahasa Sastra: Jurnal Kebahasaan dan Kesastraan Volume 3
Judul Artikel : Bahasa Indonesia dalam Informasi dan Iklan di Ruang Publik Kota Yogyakarta
Penulis : Fauzi Solikhin
Penerbit : Kantor Bahasa Provinsi DIY Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Kota Terbit : Yogyakarta
Tahun Terbit : 2015

Cara Penulisan:
Solikhin, Fauzi. 2015. “Bahasa Indonesia dalam Informasi dan Iklan di Ruang Publik Kota Yogyakarta” dalam Bahasa Bastra:urnal Kebahasaan dan Kesastraan Volume 3 (hlm. 125-130). Yogyakarta: Kantor Bahasa Provinsi DIY Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Contoh Penulisan Daftar Pustaka dari Internet
Lain halnya lagi saat Anda menggunakan referensi yang bersumber pada internet. Formatnya hampir sama, hanya pencantuman isinya yang berbeda. Anda tetap mencantumkan nama seperti format di atas, kemudian tahun penayangan, judul artikel, lalu menyalin alamat URL dari artikel tersebut agar dapat diakses jika ada yang ingin membuktikan kevalidannya, dan terakhir waktu pengambilan.

Contoh Daftar Pustaka dari Internet (Artikel Daring)

Data Artikel:
Judul : Cara agar Tak Lagi Merasa ‘Dimata-matai’ iPhone Sendiri
Penulis : Adi Fida Rahman
Tanggal Tayang : 11 Maret 2019
Waktu Akses : 13 Maret 2019 pukul 9.54
URL : https://inet.detik.com/tips-dan-trik/d-4462886/cara-agar-tak-lagi-merasa-dimata-matai-iphone-sendiri

Diatas adalah contohdalam menambahkan sumber kutipan atau referensi ke dalam postingan yang akan kita buat. Demikian yang dapat saya sampaikan mengenai plagiat. Semoga dengan adanya referensi di atas kita bisa menulis dengan baik dan terhindar dari plagiat. Maklum saya pendatang baru jadi, masih banyak kekurangan.

Saya berharap semoga bermanfaat untuk kita semua dan saya mohon bimbingannya supaya tulisan saya lebih bagus lagi dan bermanfaat untuk semuanya. Karena sebenarnya saya memang hobi dari kecil untuk menulis, makanya dari itu mohon masukan supaya saya bisa memperbaiki ke depan dan menjadi penulis yang bermanfaat untuk semuanya orang.

Demikian tugas Achievement 3 ini, terima kasih kepada @cryptokannon, @steemcurator03 , @steemcurator, @steemseacurator, dan @radjasalman sebagai CR Indonesia juga kepada @nazarul, @anroja, @ernaerningsih dan seluruh anggota lainnya, serta @inwi yang hadir memberi dukungan postingan saya disteemit.
Salam @yunyuzul