#burnsteem25 #club100 || The Diary Game - 20 Juni 2022 "Bersama @wakkleng dan @azizwalker"

Selamat malam sahabat steemit , Apakabarmu ? Semoga selalu dalam keadaan baik-baik saja, pastinya harus selalu bersemangat dalam beraktivitas di hari-hari indah yang kita lewati, Salam sukses selalu buat kita semuanya.

Terbangun dari tidurku, aku langsung melakukan kegiatan di pagi hari seperti merapikan kamar tidur, mandi, sarapan pagi. Usai sarapan aku teringat dengan janjiku dengan adik @wakkleng. Dia ingin bertemuku untuk memperbaiki handphonenya. Saat itu aku langsung melihat pesannya di smartphoneku, lalu aku langsung berkemas untuk menjemputnya. Aku dan @wakkleng pergi ke ST Coffe. Ternyata handphone @wakkleng bukan rusak, tapi cuma dia ingin memindahkan data karena handphone butuh direset. Aku segera mencadang data-data yang penting lalu di siang harinya barulah Handphone @wakkleng di reset ulang.

Di siang harinya kami merasakan lapar, jadi aku langsung pergi ke warung makan untuk membeli 2 porsi nasi ayam geprek. Sebelumnya aku sempat pergi ke masjid untuk menunaikan shalat Dzuhur , setelah itu baru aku pergi ke warung makan yang berada di jalan Medan-Banda Aceh. Saat tiba di depan warung, aku mendapatkan sebuah pesan dari @azizwalker dan dia memintaku untuk membeli 1 porsi nasi untuk dirinya.

Jadi total nasi yang harus saya beli adalah 3 porsi dengan harga perporsi adalah Rp 10.000 yang setara dengan 2,76 STEEM. Jumlah 3 porsi Nasi Ayam Geprek adalah Rp 30.000 (8,29 STEEM)

Dengan menunggu sekitar 20 menit, nasi selesai dibuat dan aku langsung kembali ke St Coffe

Tiba di sana aku melihat @wakkleng dan @azizwalker sedang kelaparan, termasuk aku juga lapar dan kami langsung menikmati nasi yang telah aku beli.

Tidak membutuhkan waktu lama untuk menghabiskan sebungkus nasi tersebut, cukup 7 menit nasi pun hilang tertelan ke perut yang sudah berbunyi kelaparan. Setelah makan, aku melanjutkan untuk membaca dan membuat tulisan yang menarik.

Kira-kira pada jam 16:00 WIB kami pamit pulang. Aku mengantar @wakkleng kerumahnya, lalu baru aku pulang kerumah. Seperti biasanya begitu tiba di rumah, aku langsung mandi dan melaksanakan shalat Ashar. Karena sudah hampir di ujung waktu Ashar pun habis setalah aku shalat sekitar 15 menit. Sambil menunggu masuk magrib, aku makan sore bersama keluargaku. Tak lama setelah makan, suara adzan pun terdengar, aku langsung berwudhu dan kemudian melaksanakan shalat magrib. Selesai magrib aku berkemas untuk berangkat ke tempat pengajian.

Demikianlah cerita singkatku di hari ini, terimakasih telah menyimak sampai habis.