The Diary Game Rabu 3 juli 2024| meetup Bersama steemians @sisol @walictd @assidiq

Rabu 3 Juli 2024 . Hari ini saya bangun pukul 06.15 WIB, saya langsung menuju kamar mandi untuk gosok gigi dan berwudhu, setelah itu saya masuk ke masjid untuk menunaikan sholat subuh. Selesai sholat subuh saya kembali ke kamar untuk tidur lagi karena mata saya masih sangat ngantuk karena tadi malam saya tidur jam 04.00 WIB.

Pukul 10.00 aku kembali terbangun karena bunyi alarm yang sudah ku setel sebelum aku tidur. Aku langsung menuju kamar mandi untuk mandi. Setelah mandi, saya kembali ke kamar untuk memakai pakaian. Setelah itu, aku merapikan tempat tidurku yang berantakan.

Pukul 11.00 WIB aku menyalakan mesin sepeda motorku karena hari ini aku ingin pergi ke toko buku di Krunggukuh untuk membeli buku untuk adikku yang sudah duduk di bangku kelas 3 tahun ini. Aku sampai di toko buku SMA di Krunggukuh. Saya langsung membeli beberapa buku untuk kelas 3. diantaranya Ianatuttabin Idahul Mubham dan lain-lain.

Saya sedang menunggu untuk mengambil buku dari pemilik toko. Saat kulihat, ponselku berdering dan ternyata panggilan itu datang dari @assidiq. Saya segera mengambilnya.
Dia menyuruh saya datang ke St. Kofiee dekat persimpangan ASEAN. Aku mematikan telepon dan langsung menuju ke sana. Saat saya sampai di St. Kofiee, ada @sisol dan juga @walictd. Saya langsung berjabat tangan dengan mereka semua.

Setelah itu aku pesan secangkir kopi dan aku duduk lalu aku melihat ke @assidiq kenapa dia tersenyum, ternyata hari ini @assidiq mendapat gaji pertamanya di facebook, dia makan sambil tersenyum. Lalu kami berbincang mengenai permasalahan steemians sambil duduk-duduk dan pada pukul 12:40 WIB kami berpisah untuk kembali ke tempat masing-masing.

Pukul 17.30 WIB saya bersiap-siap menuju desa Menasah Pulo untuk membawa bel acara cerdas cermat. Sekitar 40 menit saya sampai di tempat tujuan dan bertemu dengan Tgk Amjad selaku panitia acara. Aku beristirahat sambil menunggu azan magrib. .

Setelah saya salat Maghrib pukul 19.30 WIT saya pasang satu per satu loncengnya untuk mengecek apakah ada suara dan alhamdulillah semuanya berfungsi dengan baik.
Setelah itu, saya membunyikan bel pada masing-masing tim
Saya dipanggil oleh panitia acara untuk menjadi juri lighting karena juri yang sudah tertulis berhalangan karena kecelakaan tertabrak sepeda motor.

Sebenarnya saya sempat menolak karena tidak biasa, tapi karena tidak ada pengganti lain, saya setuju.

by @teukuraju