Selasa 12 November 2024 l THE Diary Game - Aktivitas - Menggarap Tanah Sawah Memakai Traktor Tangan.
Apakabar sahabat sahabat steemiat semua nya, di mana pun anda berada, semoga anda sehat sehat selalu, dan tetap dalam lindungan allah yang maha kuasa, sehingga dapat berjumpa lagi dengan saya seperti biasa, yaitu berbagi cerita dan postingan atau berkarya di dalam steemiat.
Kemudian sahabat steemiat, saya pada hari ini membagi kan sedikit cerita dan postingan, bersama sahabat yang ada di steemiat, semoga cerita cinta mau pun postingan yang saya bagikan pada kesempatan hari ini, mudah mudahan berkenan di hati anda semua walau di mana pun anda berada.
Namun cerita baik postingan yang saya bagikan pada kesempatan hari ini adalah tentang aktivitas saya pada hari ini, di areal persawahan yang lokasi nya di belakang cluster satu, kemudian kegiatan yang saya lakukan di areal persawahan tersebut, di antara nya menggarap tanah areal tersebut, nah masing tanah tersebut di garap memakai traktor tangan.
Di karena tidak sanggup di garap dengan memakai traktor duduk, di karena nya areal persawahan tersebut berlumpur kalau traktor duduk langsung nyakut, maka semua areal persawahan yang ada di daerah kami terpaksalah di terjun kan traktor tangan, oleh sebab nya bibit pada pun yang di tabur kan berumur masing masing seminggu lebih, oleh petani sawah sudah memburu areal nya di garap ke dua kali nya.
Begitu pula saya sendiri juga demikian karena apa lagi seperti bibit padi yang tabur terhitung dari hari yang saya tabur, sampe hari ini umur lima hari hari lebih maka tanah tempat saya tanam bibit yang saya terbur tersebut harus saya garap secepat mungkin, oleh karena umur bibit padi tersebut sudah tidak lama lagi harus saya tanam pada tempat yang lebih lebar.
Yang tetapi sayang nya traktor tangan pun yang terjun ke areal persawahan cuma dua, sedangkan luas areal persawahan di gampoeng kami lima belas hektar lebih, maka saya melihat operator nya sangat kasian di karena nya lelah banget oleh karena terlalu di buru, kalau tidak sayang pada petani di daerah tersebut oleh karena bibit padi nya sudah mau bisa di tanam.
Kemudian selain dari pada nya lahan sawah tersebut masih banyak yang belum di garap oleh ke dua traktor tersebut, seperti yang aku katakan sebelum nya di yaitu traktor yang manggarap lahan tersebut cuma dua, padahal yang sebenar nya kalau seluas lahan seperti yang ada pada daerah kami seharus nya paling empat buah traktor tetapi kalau traktor tangan.
Karena traktor tangan jalan nya agak lambat, jika lebih cipat di sanggup di ikuti oleh operator nya karena traktor tangan tenaga nya harus di seibangi, di karena nya operator nya tetap mengikuti dan juga traktor tersebut pun harus di arahkan oleh operator nya, maka kalau terlalu cepat maka operator nya tidak sanggup mengikuti nya.
Jauh sangat berbeda dengan traktor duduk kalau traktor duduk operator nya sangat santai, karena duduk saja dan juga urusan nya meng arah kan traktor nya saja kemana perlu nya, maka dengan itu lah perbedaan operator traktor tangan, dengan operator traktor duduk dan tenaga pun ke dua traktor tersebut sangat juga berbeda.
Di karena lahan areal persawahan di daerah kami sedikit berlumpur maka kalau seperti traktor duduk agak susah menggarap lahan di daerah kami di karena nya sering tersangkut, oleh karena lahan sedikit berlumpur dan kalau traktor tersebut benar benar susah, maka dengan karena itulah terpaksa di terjun traktor tangan untuk menggarap lahan areal persawahan di daerah kami.
Kemudian kalau traktor tangan memang sedikit lambat, yang tetapi semua petani sawah sedah di maklumi oleh sebab nya kalau orang gampoeng mengatakan moto kecil mana mungkin secepat moto besar justru tetap jauh lah perbedaan nya, karena walau demikian kita harus sabar di karena nya traktor yang kita pakek adalah traktor tangan yaitu traktor keci, maka kita harus banyak sabar.
Adapun kemudian, yang penting lahan yang ada di daerah kita harus di garap semua nya, sebelum habis lahan di wilayah kita maka ke dua traktor tersebut tidak boleh keluar dulu, harus di habiskan dulu lahan atau areal persawahan di daerah kita dulu mau kemana terserah, karena kita bibit padi semua sudah saat nya di tanam, maka harus seperti demikian oleh karena semua kita bayar,
Oleh sebab itu kami semua menanam padi sekarang untuk air nya di tarik pake mesin pompa yang di beli memakai anggaran apbg, maka oleh karena pintu satu irigasi krueng pase belum siap di perbaiki nya, maka semua gampoeng membeli mesin pompa air untuk membantu para petani sawah, supaya boleh menanam padi kembali seperti semula.
Di karena nya kasian para kami petani sawah sudah sekian tahun tidak boleh menanam padi karena irigasi tidak beroperasi, dengan karena pintu satu irigasi nya rusak parah maka sembilan kecamatan petani sawah tidak menanam padi di karena nya tidak ada air, tetapi kalau di wilayah kemukiman krueng pase mulai tahu ini sudah di belikan mesin pompa air di memakai anggaran apbg.
Sekian dulu cerita dan postingan saya pada kesempatan hari ini, kurang dan lebih saya mohon ma'af, dan saya akhiri dengan kata saya mengucapkan terima kasih,
Indonesia : 13 November 2024
Thank you very much.