Pada Akhirnya Kita Semua Akan Pulang ( Cerita ini tidak akan terlupakan)

in STEEM FOR BETTERLIFE10 days ago

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Haii steemians

IMG_20250123_112224.jpg

Keperluan mendesak

Bertemu lagi dengan postingan saya🫶🏻🫵🏻 Nah kali ini saya ingin berbagi keseharian saya dengan banyak nya kegiatan. Saya harus memilih yang paling diperioritaskan terlebih dahulu. Mulai disubuh hari saya melaksanakan kewajiban subuh, dilanjutkan dengan menanak nasi dan menjemur pakaian kemarin yang belum kering. saya tidak banyak melakukan pekerjaan rumah. saya langsung merevisi skripsi saya, semalam saya tidak dapat melanjutkannya Karna Anaqi tidak bisa tidur. Jadi pagi ini saya langsung merevisi BAB 2. sebenarnya hari ini jadwal bimbingan, tapi ada keperluan yang lebih mendesak dan harus segera saya selesaikan.

Tiba-tiba teman saya dila mengajak saya ke Lhokseumawe untuk mengambil paspor Alhamdulillah dia bisa umrah tahun ini masya Allah dibulan ramadhan lagi🥹 semoga saya bisa melakukan nya ditahun selanjutnya. Nah saya harap keperluan mendesak saya siap jam 12 siang, dan saya bisa ke Lhokseumawe sambil bimbingan di kampus. Harap saya semoga saja masih ada dosen di kampus. Pada saat saya ingin pergi untuk keperluan mendesak ini tiba-tiba masuk Wa dari guru Amel bahwa hari ini terakhir foto studio untuk ijazah ya Rahman. mamak masih di puskesmas, saya harus ke Lhoksukon dengan cepat Rahmann🥹

IMG_20250123_114950.jpg

ke kantor BPJS

Akhirnya saya tetap memilih pergi ke Lhoksukon terlebih dahulu, keperluan mendesak saya adalah mengaktifkan askes adik saya du kantor BPJS. Adik saya rencananya di bawa pulang hari ini, rupanya askesnya tidak aktif. Hal ini menghambat proses administrasi untuk pulanh. Jadi harus segera diselesaikan. Sesampainya di kantor ada orang yang melayani dengan baik rupanya beliau meminta beberapa persyaratan. Mulai dari KTP saya, KK, Kemudian bapak itu meminta daftar gaji ibu saya untung bawak. selanjutnya Sk ibu saya🗿 ya mana mungkin saya bawa. kalo pulang ke Lhoksukon lebih lama lagi, untung ada kemudahan bisa dikirim melalui HP Alhamdulillah🥹. Akhirnya saya mendapatkan nomor antrian delapan, para pengantri tidak banyak Alhamdulillah. sepertinya enak-enak aja kerja disini😂 kira-kira ini jurusan apa yaa wkwkwkwk.

IMG_20250123_112227.jpg

Nomor antrian 8

Disini tempatnya nyaman, tidak berisik Alhamdulillah. setidaknya saya bisa menunggu dengan tenang sambil menulis postingan ini heheh. Ini bahkan bisa dibilang waktu refreshing saya. soalnya dirumah benar-benar dihujani tugas tugas daan tugass🗿🫵🏻 Oh Allah saya selalu percaya. Saya yang masih bertahan hari ini Karna Allah yang mengurusnya Alhamdulillah. Mari bersyukur dengan segala keadaan yang sudah Allah tetapkan. Nah pelayanan di sini Saya rasa luar biasa melalui wa kita bisa mengakses dan mengaktifkan Askes atau BPJS. Tidak perlu repot-repot atau menunggu terlalu lama semua dengan cepat dan mudah informasi lengkap sesuai dengan kebutuhan kita Masya Allah .


IMG_20250123_114945.jpg

Suasana jalan Lhoksukon

Selesai dari kantor BPJS saya pun berangkat untuk pulang ke rumah saya menikmati alun-alun perjalanan melewati Lhoksukon. suasana sejuk tidak hujan dan tidak terik, benar-benar Alhamdulillah. sesampainya dirumah adik saya harus foto di studio Lhoksukon. saya mulai menyetrika bajunya yang sudah kusut karena hampir 5 bulan di simpan dalam lemari. ternyata ciput warna putihnya hilang. dia menangis dan berharap ciputnya ditemukan. saya yang tidak bisa melihat anak itu menangis, langsung pergi ke kede alue ie puteh untuk mencari ciput. Hampir setengah jam saya mengelilingi tujuh toko namun saya tidak menemukannya ya Allah😭🫵🏻 Akhirnya saya memutuskan pergi kerumah cekni dan ternyata ada Alhamdulillah. dengan perasaan senang saya pulang kerumah.


Adik saya yang satu ini memang sangat menjaga penampilannya dia memperhatikan hingga hal-hal kecil yang tidak terlihat. Dia harus ke Lhoksukon untuk foto yang akan di tempelkan pada ijazah SMA nya. Saya tidak sempat mengantarnya alhasil ibu saya yang harus pergi, kami berbagi tugas, adik saya Unzila yang sudah lumayan sehat sediky menjaga Nafisa. Saya bimbingan dan ibu saya mengantar Amel ke studio.


IMG_20250123_133218.jpgIMG_20250123_133213.jpg

Berangkat ke kampus hujan-hujanan

Tiba-tiba saya dapat notif dari teman saya dila yang mengajak ke Lhokseumawe, saya bagaikan berlomba dengan waktu, saya kejar-kejaran membereskan diri berwudhu dan tetap melaksanakan sholat kemudian kembali memakai bedak, lip cream dan jilbab saya. Teman saya menjemput dan kami berangkat bertempur melawan hujan.

IMG_20250123_140918.jpgIMG_20250123_141536.jpg

ambil skripsi dan ke kos Rati

Sejam perjalanan terlewati Alhamdulillah, saya langsung ke fotocopy teman saya juga langsung pergi ke kantor imigrasi untuk mengambil paspornya. setelahnya saya berjalan kaki menuju koa teman saya Rati. dan parahnya saya baru ingat bahwa saya tidak makan sedari pagi bahkan tidak minum. kenapa ga niat puasa aja ya Allah😭🤚yasudahlah sesampainya di kos Rati saya minum air putih dan kami kembali berangkat berjalan kaki menuju jalan raya menyebrangi dan dijemput teman saya Ratu yang juga mau bimbingan.

IMG_20250123_142516.jpgIMG_20250123_142507.jpg

Di bonceng bertiga sama Ratu

Pada saat saya menapaki kaki di kampus tiba-tiba lagi saya dapat kabar yang kurang baik. Nenek buyut saya meninggal🥺 saya kebingungan dan memilih duduk sebentar. saya terakhir dibimbing oleh dosen oh Allah mudahkanlah. Dosen memberikan semangat dan dukungan jangan sampai saya berhenti ditengah jalan. Ibu saya bersama adik saya yang sebenarnya habis ke studio dan mau terapi akhirnya memutuskan pergi ke tempat nenek saya huhhhh. Selesai bimbingan jam 4 asar, saya mau pergi ketempat nenek namun harus menunggu teman saya dulu yang lagi mengambil paspornya. Rupanya belum dicetak jadi agak lumayan lama. saya memutuskan pergi ke kos Rati, makan siang disore hari dan melaksanakan sholat. Setelahnya saya bersiap-siap untuk pulang dan mau ketempat nenek.

Entahlah semua berlalu begitu saja, banyak hal yang disesali, banyak juga yang disyukuri. setidaknya saya memiliki dengan yang baik dengan nenek saya. nenek saya ini adalah ibu dari nenek saya, saya panggil nek tu. Beliau adalah wanita terbaik masya Allah. dulu semasa sehat nya nenek selalu naik jumbo menuju ke Alue ie puteh menjenguk cucunya yang merupakan ibu saya. ibu saya termasuk paling deket sama nenek. setiap kali melahirkan nektu selalu ada bahkan sangat lama tidur dirumah menjaga ibu saya.


Setiap kali saya pulang menjenguk nenek sehabis pulang kuliah, saya pasti akan membeli buah. saya bertanya minggu depan nektu mau makan buah apa? nenek pasti jawab anggur, abistu buah mancang, mangga heheh kadang juga pengen ayam geprek pedes dan somai. tapi kalo somai jarang saya beli, bahkan hanya satu dua kali saja. saya sangay ingat ketika pulang pergi untuk kuliah, setiap kali saya melewati jalan menuju rumah nenek, terbesit dihati saya kenapa saya melewati surga saya, kenapa tidak singgah sebentar dan memberikan sesuatu untuk nenek, barangkali hal-hal kecil yang saya lakukan ini membuat hati nenek saya senang🥺 yang paling saya ingat lagi saya menawarkan eskrim untuk nenek dan nenek mau bahkan habis 2 eskrim.

malam ini malam jumat semoga Allah memberi ampunan dan memberikan surga untuk nektuu. Nektuu sayaang kami semua sayangg nektuu

Btw Minggu ini ceritanya kok pada full sedih semus yaaa, semoga minggu selanjutnya full kabar bahagia hehehe salam hangat @nananrazila

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.24
JST 0.037
BTC 100304.87
ETH 3121.48
SBD 3.72